Guna Tingkatkan Ekonomi Kerakyatan, Sandiaga Uno Ingin Libatkan UMKM dalam Ajang Balap Formula E

PR DEPOK – Guna melakukan peningkatan sektor ekonomi kerakyatan, Sandiaga Uno selaku Menparekraf ingin melibatkan UMKM dalam kegiatan Formula E.

Pelibatan UMKM dalam ajang kegiatan Formula E bisa dilakukan pada saat prakegiatan, yakni acara Costume Electrical Show.

"Seperti kita menyiapkan Asian Games, bahwa ini tidak bisa hanya even-nya (Formula E) tapi harus ada pra-even harus ada, kegiatan-kegiatan seperti costum electrical show maupun juga pelibatan UMKM," ujar Sandiaga Uno sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com pada 2 Januari 2022.

Baca Juga: LaNyalla Dukung Rizieq Shihab Jadi Man of The Year 2021, Ferdinand: Sepatutnya Masuk Daftar Orang Diwaspadai

Baca Juga: Ratusan Mantan Teroris Kembali Ikrar Bela NKRI, Kemkumham: Program Deradikalisasi Narapidana Terorisme

Menparkekraf menjelaskan jika ajang Formula E masuk ke dalam kategori olahraga otomotif dengan pariwisata.

Adapun acara sebelum kegiatan balap Formula E diyakini mampu mendatangkan kegiatan ekonomi dan membuka lapangan pekerjaan.

Rencananya ajang balap Fomula E akan berlangsung pada 4 Juni 2022 di Ancol. Tempat balap yang dipilih sudah melalui kajian Formula E Operations (FEO) sebagai wakil federasi otomotif internasional (FIA).

Baca Juga: Demi Tingkatkan Konektivitas, Menteri PUPR Uji Coba Underpass Bulak Kapal di Bekasi

Tak hanya itu, pemilihan lokasi balap Formula E di Ancol juga karena tempatnya yang ikonik dan tidak mengganggu aktivitas masyarakat.

Berbagai kegiatan yang berlangsung pasa 2022 diyakini oleh Sandiaga Uno sebagai ajang kebangkitan ekonomi dan pariwisata, sesuai target Kemenparekraf yakni tahun kebangkitan.

"Otomotif Sport Tourism ini yang kita kerja samakan dengan IMI (Ikatan Motor Indonesia) dan lain-lain, bisa mendatangkan kegiatan ekonomi dan membuka lapangan kerja,

"Bagi saya tahun 2022 adalah tahun kebangkitan. Kita harus bersatu padu dan lihat secara keseluruhan bahwa kita harus Gercep (gerak cepat), Geber (gerak bersama)," kata Sandiaga Uno.

Baca Juga: Berhasil Masuk Liga 1, Gibran Beri Apresiasi pada Klub Persis Solo: Mengapresiasi Pemain dan Manajemen Tim

Menurut pengamat tata kota dan lingkungan hidup Nirwono Joga menjelaskan bahwa balapan Formula E harus menjadi dorongan percontohan kawasan rendah polusi.

Adapun ajang balap mobil listrik Formula E tersebut sekaligus bertujuan untuk mengkampanyekan penggunaan kendaraan listrik, dalam rangka menekan emisi gas buang di daerah Jakarta.

"Saya justru melihat dengan penetapan Formula E di Ancol, maka kita mendorong Ancol sebagai kawasan percontohan, yakni tidak sekedar lokasi penyelenggaraan Formula E, tetapi juga bisa melihat umpamanya Ancol menjadi kawasan rendah emisi," kata Nirwono.***