PR DEPOK – Deputi V Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Jaleswari Pramodhawardani menegaskan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) menolak perpanjangan periode masa jabatannya.
Menurutnya, Jokowi juga telah menekankan bahwa dirinya tidak berminat menjadi presiden tiga periode dan mematuhi konstitusi.
Atas isu masa jabatan presiden tiga periode itu, lanjut dia, Jokowi berharap agar aturan yang ada tetap dijaga bersama.
Hal itu pun direspons oleh politisi Partai Demokrat, Benny Harman melalui akun Twitter-nya, @BennyHarmanID.
Baca Juga: Fuji Sedih Tinggalkan Gala Sky dengan Sibuk Syuting: Aku Sudah Mikir-mikir, Alhamdulillah
Benny Harman menilai, tekanan masa jabatan tiga periode tersebut diduga datang dari kalangan pengusaha dan cukong politik.
“Jika benar tidak berminat, tekanan opini 3 periode utk Bpk Jokowi itu ditengarai datang dari pengusaha2 yg jadi cukong politik,” ujar dia dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Rabu, 12 Januari 2022.
Menurut penilaiannya lagi, para pengusaha dan cukong tersebut tak ingin kehilangan momentum untuk terus menumpuk kekuasaan dan harta.
Baca Juga: Fuji Pamer Struk Makan Hampir Sentuh Angka Rp20 Juta, Haji Faisal: Itu Berat Buat Saya
“Kita kawal Bpk Jokowi tolak 3 periode,” ucap Benny Harman seraya mengakhiri cuitannya.
Sebelumnya, Jaleswari menyatakan bahwa Pemilu tetap dilakukan lima tahun sekali sesuai amanat UUD 1945, baik pemilu legislatif maupun eksekutif.
Oleh sebab itu, Jaleswari meminta agar amanat tersebut tetap dirawat demi menjaga demokrasi.
Lebih lanjut ia menjelaskan, KPU, pemerintah, beserta DPR pada saat ini masih membahas jadwal pemilu 2024.
Pembahasan secara matang itu diperlukan agar penyelenggaraan Pemilu berjalan dengan baik.***