PR DEPOK - Baru-baru ini, Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya tampak mengeluhkan soal hujan yang mengguyur DKI Jakarta.
Dengan intensitas hujan yang tak menentu, Yunarto Wijaya menuturkan bahwa dirinya merasa trauma dengan bencana banjir yang terjadi dua tahun lalu di DKI Jakarta.
“Hujannya on-off... trauma bangun-bangun air dah naik kaya 2 tahun lalu,” ujarnya sebagaimana dikutip dari Twitter @yunartowijaya.
Pernyataan Yunarto Wijaya ini kemudian ditanggapi Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya.
Dalam cuitannya di Twitter pribadinya, Mustofa Nahrawardaya menganjurkan Yunarto Wijaya untuk segera pindah dari DKI Jakarta jika tak merasa nyaman.
“Ibukota sejak dulu kan ada banjir. Gak peduli siapa pejabatnya,” tutur Mustofa Nahrawadaya.
“Repot deh kalau terlalu sering nongkrong ama responden,” ucapnya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @TofaTofa_id.
Sebelumnya, willayah DKI Jakarta diguyur hujan lebat sehingga mengakibatkan banjir di 10 RT pada Selasa, 18 Januari 2022 kemarin.
Kini, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan peringatan potensi hujan lebat hingga banjir untuk wilayah DKI Jakarta pada Rabu, 19 Januari 2022.
Prakiraan cuaca dibagi menjadi enam wilayah di antaranya Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, dan Jakarta Timur.
Baca Juga: Usai Fadli Zon, Iwan Sumule Usul Nama untuk IKN Baru: J-Karta, Jokowi-Karta, Jokowi Karya Nyata
Pada pagi hari, seluruh wilayah DKI Jakarta selain Kepulauan Seribu diprediksi akan turun hujan sedang disertai petir untuk wilayah Jakarta Selatan.***