Kasus Positif Virus Corona di Indonesia Capai 172 Orang, Achmad Yurianto: 9 Sembuh dan Masih Ada yang Harus Diperiksa

17 Maret 2020, 18:48 WIB
POTRET Achmad Yurianto //Instagram/@yurianto_achmad

PIKIRAN RAKYAT - Juru Bicara Penanganan Pandemi Virus Corona atau Coronavirus Disease Achmad Yurianto mengumumkan pada Selasa, 17 Maret 2020 bahwa terjadi penambahan jumlah pasien positif COVID-19.

Achmad Yurianto menyebut total jumlah pasien positif Covid-19 hingga hari ini Selasa, 17 Maret 2020 mencapai 172 orang, artinya terdapat penambahan jumlah pasien positif pandemi tersebut sebanyak 38 orang.

Yurianto mengatakan penambahan kasus tersebut diterimanya pada malam hari tanggal 15 Maret lalu sebanyak 12 kasus, dan tanggal 16 Maret sebanyak 20 orang, serta ditambah 6 orang dari hasil pemeriksaan Universitas Airlangga.

Baca Juga: Update Terbaru Positif Virus Corona di Indonesia Selasa, 17 Maret 2020: Jumlah Melonjak Jadi 172 Kasus

“Sehingga total saat ini adalah 172 kasus,” katanya pada saat Konferensi Pers di Gedung BNPB Selasa, 17 Maret 2020.

Ia mengatakan penambahan pasien positif COVID-19 tersebut kebanyakan berasal dari wilayah DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Kepulauan Riau.

Sebelumnya Achmad Yurianto menyebut jumlah pasien positif COVID-19 yang meninggal adalah 5 orang.

Baca Juga: Usai Konfirmasi 3 Warganya Sembuh, 2 Orang Kota Depok Masih Positif Virus Corona

Hingga saat ini dirinya mengklaim tidak ada penambahan jumlah pasien yang meninggal.

Namun ia menambahkan jika dilihat secara umum kondisi 172 pasien tersebut dinilai sudah membaik.

Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari situs resmi Kementerian Kesehatan, Yurianto menambahkan dari 172 pasien itu, 9 di antaranya dinyatakan sembuh dan masih ada beberapa orang lagi yang akan dilakukan pemeriksaan kedua.

Baca Juga: Dirikan Corona Crisis Center, ACT Beri Bantuan Moral hingga Spiritual

“Beberapa pasien yang sudah kami lakukan pemeriksaan di awal sudah ada 9 orang yang dinyatakan sembuh dan bisa pulang, dan masih ada beberapa orang lagi yang harus dilakukan pemeriksaan kedua,” ujar Yurianto.

“Karena pemeriksaan pertama yang dilaksanakan hari ini dan kemarin sudah negatif maka tinggal menunggu interval dua hari lagi untuk kami laksanakan pemeriksaan. Apabila ini negatif juga maka sudah bisa dipulangkan,” jelasnya.

Sementara itu, seperti diberitakan sebelumnya oleh Pikiranrakyat-depok.com, Yurianto mengatakan saat ini masih ada beberapa orang yang sedang menunggu pemeriksaan tahap kedua untuk kemudian dinyatakan sehat dan boleh pulang atau tidak.

Baca Juga: Meski Sudah Siaga Virus Corona, Anggaran Dana Tak Terduga Kota Depok Tunggu SK KLB dari Mohammad Idris

"Karena pemeriksaan pertama hari ini dan kemarin sudah negatif sehingga kita tinggal menunggu interval dua hari lagi dan akan kita lakukan pemeriksaan dan apabila negatif juga maka bisa dipulangkan," tuturnya. ***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Kemenkes RI

Tags

Terkini

Terpopuler