PR DEPOK – Baru-baru ini terjadi kecelakaan maut yang disebabkan oleh truk tronton yang terjadi di Traffic Light simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur.
Kabar kecelakaan maut yang terjadi di Balikpapan kemudian direspon oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.
Menag Yaqut menyampaikan duka mendalam kepada korban kecelakaan maut di Balikpapan.
Baca Juga: Korban Meninggal Kecelakaan Maut di Balikpapan Berjumlah 4 Orang, 22 Lainnya Alami Luka-Luka
Hal ini diungkapkan Menag Yaqut melalui cuitan di akun Twitternya @YaqutCQoumas.
“Duka mendalam untuk korban kecelakaan di Balikpapan,” kata Menag Yaqut dikutip Pikiranrakyat-depok.com pada Jumat, 21 Januari 2022.
Lebih lanjut, Menag Yaqut berharap agar keluarga yang ditinggalkan korban wafat bisa diberikan ketabahan.
Sementara kepada korban luka, Menag Yaqut berharap agar mereka segera diberikan kesembuhan.
“Semoga keluarga yang ditinggalkan korban wafat diberikan ketabahan, dan korban luka bisa segera diberikan kesembuhan,” tuturnya.
Baca Juga: Satu Mobil Arteria Dahlan Dikabarkan Menunggak Pajak, Mustofa Menyindir: Malu-maluin Aja
Sebelumnya, polisi berhasil mengamankan sopir truk tronton yang telah menabrak sejumlah kendaraan roda dua dan empat di simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur.
“Sementara (sopir) sudah diamankan di Polresta Balikpapan,” ungkap Direktur Lalu Lintas Polda Kalimantan Timur, Kombes Pol Sony Irawan dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari pmjnews pada Jumat, 21 Januari 2022.
Untuk diketahui, insiden kecelakaan maut terjadi di Traffic Light simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur yang diakibatkan oleh truk tronton.
Baca Juga: Masyarakat Adat Sunda Adukan Arteria Dahlan ke Polisi: Intinya adalah Pelanggaran Konstitusi
Adapun truk tronton ini diduga mengalami rem blong sampai menabrak sejumlah kendaraan roda dua dan empat yang tengah menunggu di lampu merah.
“Hasil investigasi di lapangan, itu dimulai karena adanya truk tronton yang remnya blong dan kondisi jalan itu geografisnya memang menurun,” terang Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yusuf Sutejo.
Kecelakaan maut ini mengakibatkan 5 orang meninggal dunia, satu orang mengalami kritis disertai luka berat, dan 13 orang lainnya mendapat luka ringan.
Baca Juga: 4 Masalah Kulit Ini Menandakan Anda Punya Penyakit Serius, Salah Satunya Jerawat
Para korban kecelakaan maut ini sudah dibawa ke tiga rumah sakit berbeda yakni RS Khanujoso, RS Beriman dan RS Ibnu Sina.
Adapun Polri turut mengusut kasus kecelakaan maut ini dengan mengirimkan Tim Traffic Accident Analisis (TAA) untuk terjun ke lokasi kejadian.
Tim TAA nantinya akan menjadi back-up untuk bantu menelusuri penyebab utama dari kecelakaan maut tersebut.***