Anies Sebut Pindah Ibu Kota Takkan Berefek pada Kemacetan Jakarta, Guntur Romli: karena Kamu Nggak Bisa Kerja!

28 Januari 2022, 09:41 WIB
Guntur Romli mengomentari pernyataan Anies Basewedan yang menyebut bahwa pemindahan IKN tak akan berefek pada kemacetan Jakarta. /Tangkap layar YouTube Total Politik

PR DEPOK - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, belum lama ini menyinggung soal rencana pemerintah memindahkan Ibu Kota Negara atau IKN ke Kalimantan Timur.

Menurut Anies Baswedan, dipindahkannya Ibu Kota Negara tak akan berefek pada kemacetan di Jakarta.

Dalam keterangannya, Anies Baswedan mengatakan bahwa kemacetan Jakarta disebabkan oleh kegiatan rumah tangga dan usaha.

Baca Juga: Belum Bisa Beri Kesimpulan Penyelidikan Kerangkeng di Rumah Bupati Langkat, Komnas HAM: Masih Memeriksa Saksi

Oleh karena itu, katanya melanjutkan, pemindahan Ibu Kota Negara atau IKN ke Kalimantan Timur tak akan membuat Jakarta bebas dari kemacetan.

"Jadi tidak akan ada efeknya pada kemacetan di Jakarta, karena kemacetan di Jakarta itu oleh kegiatan rumah tangga, kegiatan dunia usaha, so it doesn't make that difference," tutur Anies.

Lebih lanjut, Anies mengatakan bahwa meskipun Jakarta nantinya tak akan menyandang status sebagai Ibu Kota, tetapi kota tersebut tetap harus melayani kegiatan bisnis, rumah tangga, dan laian sebagainya.

Baca Juga: Dosis Vaksin Booster Terbukti 90 Persen Memberikan Perlindungan dari Varian Omicron

"Jakarta sebenarnya ada ibu kota atau tidak ada ibu kota ya kita tetap harus melayani kegiatan bisnis, tetap kita harus melayani kegiatan rumah tangga, tetap aja itu, karena dalam prakteknya Jakarta itu tidak banyak melayani kegiatan pemerintah pusat," katanya menjelaskan.

Tanggapan Anies Baswedan terkait pemindahan Ibu Kota Negara ini lantas mendapatkan komentar dari politikus PSI, Guntur Romli.

Menurut Guntur Romli, pernyataan Anies soal pemindahan IKN tak akan berefek pada kemacetan Jakarta dipicu oleh sang gubernur yang tidak bisa bekerja.

Baca Juga: 8 Ucapan Singkat Tahun Baru Imlek 2022 yang Dirayakan 1 Februari Mendatang, Simak dan Unggah ke Medsos

Ia menuturkan, Anies hanya bisa berkata-kata tanpa ada kebijakan yang bisa mengurangi macet, seperti pembatasan kendaraan pribadi.

"Krn kamu @aniesbaswedan gak bisa kerja, cuma nyerocos saja, tdk ada kebijakan pembatasan kendaraan pribadi, tdk ada penambahan moda transportasi umum," ujar Guntur Romli, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @GunRomli.

Tak hanya itu, Guntur pun menyinggung soal Anies yang menurutnya malah membuat sumur resapan yang amburadul.

Baca Juga: 27 Link Twibbon Tahun Baru Imlek 2022 Gratis, Pilih Desainmu dan Bagikan pada 1 Februari 2022

Selain itu, kader PSI itu juga mengkritik Gubernur DKI Jakarta itu terkait pelaksanaan Formula E yang menurutnya menghamburkan uang.

Cuitan Guntur Romli. Tangkap layar Twitter @GunRomli

"Tp malah bikin sumur2 resapan yg amburadul, bikin balapan Formula E yg hambur2in duit," katanya menambahkan.***

Editor: Annisa.Fauziah

Tags

Terkini

Terpopuler