PR DEPOK – Mustofa Nahrawardaya Sebut IKN baru akan menjadi monumen, hingga sarankan Pembangunan kereta api cepat dibatalkan.
Mustofa kembali mengomentari soal pembangunan IKN baru, yang hingga kini masih menjadi persoalan di dunia politik.
Mustofa menyebutkan, jika pembangunan IKN baru tersebut memang serius dilakukan, maka akan lebih baik jika pembangunan kereta api cepat dihentikan.
Baca Juga: Senang Berpetualang, 4 Zodiak Ini Cocok Dijadikan Teman Liburan
Hal ini karena dinilai akan menyebabkan dua kemungkinan apabila kedua hal tersebut tetap dilakukan.
Menurut Mustofa, jika pembangunan IKN baru tersebut memang akan dilakukan, sebaiknya jangan disatukan dengan pembangunan kereta api cepat, yang sama-sama masih dalam tahap pembangunan.
“Kalau memang serius IKN bakal dipindah ke Kalimantan, sebaiknya Proyek Kereta Api Cepat dibatalkan saja,” tulis Mustofa dalam unggahan Twitter-nya @TofaTofa_id, sebagaimana dikutip oleh Pikiranrakyat-Depok.com pada 4 Februari 2022.
Baca Juga: Gempa Bumi dengan Magnitudo 5,5 di Bayah Banten Dipastikan Tak Berpotensi Tsunami
“Karena jika diteruskan ada dua kemungkinan hasilnya. 1. Mangkrak jadi monumen, 2. Jika jadi, maka akan kosong penumpang,” kata Mustofa lagi dalam unggahan Twitternya tersebut.
Hal serupa juga dikatakan oleh Said Didu, dalam cuitan Twitternya, yang mengatakan bahwa dirinya memperkirakan proyek IKN baru tersebut akan mangkrak, seperti proyek-proyek lainnya yang tidak dilandasi oleh studi kelayakan.
Said Didu pun turut menjabarkan beberapa bangunan proyek di Indonesia yang sudah terbukti mangkrak dan hanya menjadi monumen.
Kendati demikian, pembangunan IKN baru tersebut tetap akan digencarkan oleh pemerintah agar bisa segera terwujud, sehingga sesuai dengan harapan Presiden Jokowi, untuk menjadikan IKN baru sebagai Ibu Kota Negara terbaik di dunia.
Hal ini pun sudah dicanangkan sebagai sebuah hadiah dari negara Indonesia kepada dunia, yang nantinya akan segera tercapai di tahun 2024 mendatang.***