PR DEPOK – TNI AL sebelumnya berhasil menyelesaikan kapal perang buatan lokal yaitu KRI Bung Karno-369. Kali ini Tentara Nasional Indonesia kembali berhasil mencetak prestasi, yaitu uji purwarupa jet tempur Boramae berhasil dilaksanakan.
Bekerjasama dengan Korea Selatan, pesawat jet tempur Borame diuji oleh Letkol “Venom” Rigonald sebagai backseater lalu dengan pilot asal Korea Selatan Park Ji Won dari Korea Aerospace Industries (KAI) menguji terbang purwarupa (prototype) Boramae nomor 4 yang berkode XFB1.
Dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Antara News, Kepala Dinas Penerangan TNI AU mengatakan “penerbangan ujic kali ini dengan normal procedures pre-test flight, yang mana setelah take off langsung menanjak naik hingga ketinggian 40.000 kaki.
Tes sekaligus menguji kehandalan sepasang mesin kembar perkasa General Electric F414-GE-400k dengan daya dorong masing-masing 13.000 lbs dan 22.000 lbs.
Baca Juga: Megawati Akui Kesulitan dalam Memilih Cawapres, Susun Daftar Calon Satu per Satu
Selain itu tes ini juga untuk merampungkan pengujian S&C/CNI (Stability and Control/Communication, Navigation & Identification) yang dimana menguji stabilitas pesat dalam melakukan manuver seperti, push over melewati minus 2,4 G.
Bila pilot tidak memiliki pengalaman atau belum terlatih ini bisa mengalami permasalah pada gaya gravitasi minus tersebut.
Kemudian dua partner penerbang ini melakukan uji kemampuan performa dimana pesawat jet tempur akan melakukan kecamatan 0.95 Mach, pada kecepatan ini pesawat jet tempur Boramae hampir memasuki kecepatan suara.
Pengujian purwarupa Boramae 4 ini berlangsung selama 1 jam, take off pada jam 14.50 pada waktu setempat dan landing pada 15.50.
Pesawat KF-21/IF-X “Boramae” adalah pesawat jet tempur generasi 4.5 yang mempunyai kemampuan pesawat jet tempur siluman paling baru saat ini seperti F 22 raptor milik Amerika Serikat atau J20 milik China.
Kepala Staf TNI AU (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo mengatakan bahwa suatu pencapaian dan kebanggaan terpilihnya dua penerbang TNI AU untuk melakukan uji terbang purwarupa pesawat jet tempur Boramae.
Baca Juga: Rekomendasi 7 Tempat Sate di Pekalongan yang Terpopuler dan Nikmat, Cek Alamatnya
Berdasarkan keterangan Kadispenau, proyek Pembuatan pesawat KF-21/IF-X “Boramae” ini merupakan kerja sama antara Indonesia dan Korea Selatan. Hal itu diharapkan dapat memperkuat pertahanan udara NKRI namun juga mengedepankan teknologi kedirgantaraan Indonesia.***