Mengenal Sejarah Maulid Nabi: Kisah Dibalik Peringatan Kelahiran Nabi Muhammad SAW

28 September 2023, 14:10 WIB
Inilah penjelasan tentang sejarah dari Maulid Nabi Muhammad SAW. /pexels.com/Wendy van Zyl/

PR DEPOK - Peringatan Maulid Nabi adalah salah satu momen istimewa yang selalu disambut dengan penuh suka cita oleh seluruh umat Muslim.

Maulid Nabi merupakan sebuah momen peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad saw yang jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awwal dalam kalender Hijriah.

Meski begitu tradisi peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW yang dikenal dengan Maulid Nabi justru tidak ada semasa Rasulullah masih hidup.

Baca Juga: Apakah BPNT September 2023 Akan Cair? Cek Estimasi Penyaluran dan Penerima BLT di cekbansos.kemensos.go.id

Lantas bagaimana sejarah Maulid Nabi, hingga momen kelahiran Nabi Muhammad SAW dirayakan sampai saat ini?

Mengutip laman Bali Kemenag, sebagian sumber menjelaskan bahwa orang yang pertama kali menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi adalah Malik Mudhaffar Abu Sa’id Kukburi.

Sebagian pendapat lainnya menyebutkan bahwa Shalahuddin Al-Ayyubi yang pertama kali melakukan peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Langganan Warga! Ini 7 Referensi Kedai Ayam Goreng Favorit di Ngawi

Adapula versi lain yang menyebutkan bahwa kemunculan Maulid Nabi terjadi pada masa Dinasti Daulah Fathimiyah di Mesir pada akhir abad 4 Hijriyah atau 12 Masehi.

Sementara itu melansir laman Egypt Today, Dinasti Fatimiyah diyakini sebagai pemerkasa tradisi perayaan Maulid Nabi yang dilakukan pertama kali pada abad ke-11.

Selain itu ada juga laporan tentang gubernur Erbil, Irak pada abad ke-13, Muzaffar Gökböri, yang juga merayakan peristiwa tersebut secara luas, seperti yang biasa ia lakukan bersama para sufi dan cendekiawan, menurut alsunna.org.

Baca Juga: 12 Link Twibbon Terbaru Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 2023 Gratis dan Design Menarik

Meskipun Maulid Nabawi bukan salah satu hari raya utama umat Islam, yaitu Idul Adha dan Idul Fitri, namun momen tersebut tetap menjadi peristiwa penting yang dikenang oleh umat Islam karena memperingati lahirnya Nabi Muhammad SAW.

Peringatan Maulid Nabi dilaksanakan sebagai bentuk cinta kasih umat Islam kepada Nabi Muhammad saw. Umat Islam yang tersebar di seluruh belahan dunia memperingati Maulid Nabi dengan penuh sukacita, tak terkecuali dengan Indonesia.

Dalam memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, tiap daerah di Indonesia mempunyai tradisi masing-masing seperti tradisi Sekaten di Yogyakarta, Panjang Jimat di Cirebon, ataupun tradisi Bunga Lado di Padang.

Baca Juga: Benarkah Korban Perundungan Siswa SMP 2 Cimanggu Cilacap Meninggal? Ini Faktanya

Dibalik adanya beragam versi terkait sejarah Maulid Nabi dan tradisi perayaannya, peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW hendaknya tidak hanya sebatas sebagai rutinitas atau seremonial belaka, melainkan ada nilai-nilai di dalamnya yang dapat diambil.

Salah satu caranya yakni meneladani sikap-sikap terpuji Rasulullah dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Selain beragam tradisi, ada pula amalan-amalan sunnah yang dapat dilakukan untuk merayakan Maulid Nabi seperti memperbanyak dzikir dan shalawat, bersedekah, puasa, dan sebagainya.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Tags

Terkini

Terpopuler