Erick Thohir Ditunjuk Jadi Menko Marves Ad Interim, Berikut Kondisi Luhut

PR DEPOK – Presiden Joko Widodo melakukan penunjukan kepada Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Ad Interim menggantikan Luhut Binsar Pandjaitan.

Penunjukan Erick Thohir sebagai Menko Marves Ad Interim menggantikan Luhut Binsar Pandjaitan karena pada saat ini beliau memiliki kesehatan yang kurang baik dan saat ini sedang menjalani perawatan kesehatan.

Berdasarakan informasi yang dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari PMJ News, diumukan Erick Thohir sebagai Menko Marves Ad Interim oleh Koordinator Staf Khusus Presiden Joko Widodo, AAGN Ari Dwipayana.

Baca Juga: Ramai Pol! Rekomendasi 5 Tempat Makan Terbaik di Brebes, Lengkap dengan Alamat dan Jam Bukanya

“Saat ini Pak Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Marves sedang menjalani perawatan kesehatan, maka Presiden Jokowi telah menunjuk Bapak Erick Thohir, Menteri BUMN sebagai Menko Marves Ad-interim,”kata Koordinator Staf Khusus Presiden Joko Widodo, AAGN Ari Dwipayana.

Berapa Lama Erick Thohir Sebagai Menko Marves Ad Interim

Mengenai masa jabatan Menko Ad Interim yang dipegang oleh Erick Thohir hingga melihat kondisi kesehatan Luhut Binsar Pandjaitan atau dari keputusan Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Rekomendasi 11 Bakso dan Mie Ayam Enak di Lumajang, Dapat Bintang Lima Google

Selain menjadi Menko Marves Luhut juga menjabat sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ketua Komite Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Koordinator Penanganan Polusi Udara di Jakarta dan lain-lain.

Luhut Pergi Ke Singapura untuk Pemulihan

Sebelumnya luhut juga menginformasikan mengenai kondisi kesehatannya melalui akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan pada Selasa (10/10), dia disarankan oleh dokter untuk beristirahat selama beberapa hari.

Baca Juga: Siswa SD, SMP, SMA Terdaftar Bisa Dapat Bantuan hingga Rp1 Juta, Login Pakai NISN di pip.kemdikbud.go.id

Setelah ia mengumumkan kesehatannya Luhut Binsar Pandjaitan dibawa ke salah satu rumah sakit di Jakarta untuk melakukan tindakan pencegahan lebih lanjut.

Luhut menyebutkan bahwa ia merasa kelelahan yang luar biasa dan rasa lelah ini belum pernah ia alami sebelumnya selepas bekerja.

Dari hal tersebut akhirnya dokter di merekomendasikan untuk tidak beraktivitas seperti biasa.

Lalu dia pun mendapatkan tawaran dari koleganya di Singapura yaitu Senior Minister Singapura Teo Chee Hean dan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakhrisnan, Akhirnya Luhut diputuskan untuk menjalani pemeriksaan medis yang lebih komprehensif dan tahap pemulihan di Singapura.***