PR DEPOK - Bentrokan antar dua kelompok terjadi di Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Aksi bentrokan tersebut membuat adanya banyak perusakan dan mengganggu arus lalu lintas di daerah tersebut.
Zaenal Arifin yang merupakan Bupati Magelang mengatakan merasa prihatin dengan terjadinya bentrokan antar dua kelompok di Muntilan.
“Atas nama pemerintah daerah bersama forkopimda, kami prihatin dengan kejadian ini. Kami duduk bersama Kapolresta dan Dandim bersama dua kelompok yang diindikasikan ada masalah ini,” ucapnya.
Sebagaimana yang dirangkum PikiranRakyat-Depok.com dari ANTARA, aksi bentrokan tersebut, kedua kelompok saling melempar batu hingga benda tumpul, selain itu beberapa dari terlibat telah melakukan perusakan pada sepeda motor dan rumah warga.
Baca Juga: Menjelajahi Kelezatan 5 Sate Kambing di Kota Brebes, Dagingnya Empuk Banget!
Dalam bentrokan kedua kelompok ini, dikabarkan tidak ada korban jiwa dalam aksi tersebut. Tetapi sejumlah motor mengalami kerusakan parah atas insiden tersebut.
Zaenal mengatakan pihaknya melakukan mediasi dan akan membantu menyelesaikan masalah ini sehingga tadi sudah sepakat.
“Sekali lagi kami prihatin dengan kejadian ini, dan kami akan fasilitasi untuk melakukan mediasi agar peristiwa-peristiwa seperti ini tidak terulang di Kabupaten Magelang, “tambahnya.
Zenal juga mengatakan dengan adanya kejadian ini akan dilakukan pendataan kerusakan-kerusakan yang sampai malam ini belum diketahui.
Baca Juga: 7 Lokasi Kedai Bakmi yang Tekenal Paling Enak di Bantul, Yogyakarta, Nomor 1 Tempatnya Asri Banget!
Kapolres Magelang Kombes Pol. Ruruh Wicaksono menjelaskan bahwa kronologi kejadian terjadi mulai dari pagi sampai pukul 15.00 WIB.
“Setelah kegiatan selesai, saat pulang, salah satu kelompok ini bersinggungan dengan kelompok yang lain, kemudian ada kesalahpahaman hingga terjadilah gesekan di lapangan,” ungkapnya.
Ia pun mengatakan sudah bisa diselesaikan, dan pihaknya membantu proses mediasi.
“Kerusakan masih kami data, korban jiwa tidak ada, dan korban luka belum ada laporan,” katanya. ***