PR DEPOK – Covid-19 atau virus corona hingga saat ini masih melanda sebagian wilayah dunia termasuk Indonesia.
Covid-19 merupakan salah satu virus yang dapat menular lewat udara.
Sejak pertama kali diumumkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2 Maret 2020 silam, jumlah kasus virus corona di tanah air terus mengalami peningkatan.
Baca Juga: Masuk Golongan Rentan Terhadap Covid-19, Studi Ungkap 75 Persen Kematian Lansia Disertai Demensia
Covid-19 telah memberikan dampak negatif terhadap berbagai sektor kehidupan manusia salah satunya sektor transportasi.
Terbaru, Perseroan Terbatas Kereta Api Indonesia (PT KAI) (Persero) kembali membatalkan sejumlah perjalanan kereta api.
Adapun kelima perjalanan tersebut diberangkatkan dari wilayah PT KAI Daerah Operasi (Daop) 5 Purwokerto.
Baca Juga: Pelayanan Masyarakat di Kantor Kelurahan Pancoran Mas Ditutup Sementara
Kelima perjalanan tersebut dibatalkan lantaran okupansi penumpangnya terlalu rendah.
"Dengan mulai diterapkan adaptasi kebiasaan baru, KAI memang telah mulai menjalan beberapa KA reguler, baik jarak jauh maupun menengah dan lokal dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk mencegah penyebaran Covid-19," kata Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Supriyanto seperti dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari Kantor Berita ANTARA.
"Serta memberlakukan berbagai persyaratan naik kereta api," lanjutnya.
Baca Juga: Diisukan Tengah Sakit Keras, Jet Li Tepis dengan Kemunculannya di Film 'Mulan'
Namun dalam perkembangannya, menurutnya sejumlah rute yang telah dioperasikan kembali pascadihentikan sementara perjalanannya untuk mencegah penularan Covid-19 ternyata okupansi penumpangnya masih rendah.
Dirinya mengatakan pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan minat masyarakat menggunakan jasa moda transportasi massal tersebut.
Adapun sejumlah rute yang dibatalkan yakni KA Purwojaya relasi Cilacap-Purwokerto-Gambir PP, KA Wijayakusuma relasi Cilacap-Surabaya Guberng-Ketapang PP, KA Logawa relasi Purwokerto-Surabaya Guberng-Jember PP, serta KA Sawunggalih Pagi dan Sawunggalih Malam relasi Kutoarjo-Purwokerto-Pasarsenen PP.
Baca Juga: Tuai Polemik, Kemenag Jelaskan Soal Sertifikasi Penceramah
"Dalam hal ini perjalanan KA Purwojaya dibatalkan mulai tanggal 8 September serta KA Wijayakusuma, KA Sawunggalih Pagi, KA Sawunggalih Malam, dan KA Logawa mulai tanggal 4 September," tuturnya.***