Pesantren dan Silaturahmi, Strategi Prabowo untuk Mendekatkan Diri pada Masyarakat

2 Desember 2023, 18:45 WIB
Capres Prabowo Subianto. /Antara/Asprilla Dwi Adha/

PR DEPOK - Suasana semakin memanas dalam perhelatan politik menjelang pemilihan presiden, di mana Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengumumkan komitmen luar biasa dari pasangan calon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Menurut Ridwan Kamil, seluruh pesantren di Indonesia dan infrastrukturnya akan menjadi fokus utama program Prabowo dan Gibran apabila terpilih menjadi Presiden nanti.

Ridwan Kamil menegaskan komitmen ini saat mendampingi Prabowo dalam kunjungan ke Pondok Pesantren Miftahul Huda di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Ia mengungkapkan bahwa langkah ini sejalan dengan implementasi Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren yang telah disahkan oleh Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: 5 Sate Ayam dengan Bumbu yang Nendang di Kabupaten Situbondo, Cek Alamatnya

Ridwan Kamil dengan tegas menyatakan komitmen Pak Prabowo terhadap pesantren di Indonesia.

Menurutnya, seluruh pesantren, termasuk aspek undang-undang pesantren, dukungan infrastruktur, dan bantuan kepada Majelis Masyayikh serta majelis guru, akan menjadi fokus utama dari program Prabowo.

"Pak Prabowo berkomitmen seluruh pesantren di Indonesia, undang-undang pesantrennya, dukungan terhadap infrastruktur, bantuan kepada Majelis Masyayikh, majelis guru; itu akan dijadikan program utama," kata Ridwan Kamil dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara.

Baca Juga: 5 Nasi Goreng Enak dan Menggiurkan di Kota Madiun, Ini Alamatnya

Selain untuk memaksimalkan implementasi UU Pesantren, kunjungan Prabowo ke Ponpes Miftahul Huda juga dimaksudkan untuk mempererat tali silaturahmi. Ridwan Kamil menjelaskan bahwa langkah ini lebih dari sekadar manuver politik, melainkan sebagai wujud silaturahim yang tulus.

Ridwan Kamil mengingat masa ketika dirinya menjabat sebagai gubernur, di mana Pak Uu (Ruzhanul Ulum) menjabat sebagai wakil gubernur. Kamil menekankan bahwa Pak Uu adalah bagian dari keluarga di wilayah tersebut. Oleh karena itu, menurutnya, melanjutkan silaturahmi merupakan langkah yang lebih baik dan bermakna.

"Kan dulu saya jadi gubernur, wakil gubernurnya kan Pak Uu (Ruzhanul Ulum). Pak Uu kan keluarga di sini. Jadi, menyambung silaturahim kan lebih baik," tambahnya.

Baca Juga: Belum Juga Terima BLT El Nino November 2023? Penuhi Syarat untuk Cairkan Bantuan Rp400.000 di Kantor Pos

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, menekankan bahwa silaturahmi yang terjalin dapat menarik simpati warga Jawa Barat dan memperkenalkan sosok Prabowo Subianto dengan lebih baik.

Ia menambahkan bahwa orang Jawa Barat cenderung sederhana, dan kunjungan yang rajin disertai silaturahim yang tulus dapat membangun rasa simpati di kalangan masyarakat.

Dirinya menggambarkan sederhananya masyarakat Jawa Barat dengan ungkapan, 'Orang Jawa Barat mah sederhana aja.' Ia menekankan bahwa jika seseorang sering dikunjungi dan menjalin silaturahmi, biasanya orang Jawa Barat akan merasa simpati. Dengan tulusnya silaturahim, tanpa memandang latar belakang atau penampilan, seringkali dapat membuat hati mereka tergerak.

"Orang Jawa Barat mah sederhana aja. Kalau rajin didatangi, silaturahim, (maka) biasanya dia bersimpati. Maaf, ya, mau warna apa saja, tetapi ini mah silaturahim ini tulus, dengan segala rupa, itu biasanya dia jatuh hati," kata Ridwan.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler