Ganjar Pranowo Soroti Kelangkaan BBM di NTT, Papua, dan Kalimantan Timur

5 Desember 2023, 13:48 WIB
Calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo. /Antara/Aditya Pradana Putra/

PR DEPOK - Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyoroti kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di sejumlah daerah di Indonesia.

Saat berkampanye di Balikpapan, Kalimantan Timur, dan beberapa wilayah di Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Papua, masyarakat umumnya mengeluh soal kelangkaan BBM di sana.

Saat berkunjung di Balikpapan, para tukang ojek mengeluhkan pembatasan BBM di wilayah tersebut.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini Besok, 6 Desember 2023: Emosi akan Naik Turun

Keluhan yang sama menurut Ganjar Pranowo juga disampaikan masyarakat saat dirinya berkampanye ke Papua dan NTT.

"Hal ini menarik karena di Papua dan NTT saya melihat pemandangan yang sama. Hari ini di Balikpapan," kata Ganjar Pranowo seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antaranews.

Fakta demikian cukup ironis. Padahal, kata Ganjar Pranowo, kawasan tersebut merupakan tempat industri minyak.

Baca Juga: Bantuan PKH Bulan Desember 2023 Kapan Cair? Simak Info Langsung dari KPM di Berbagai Daerah

"Ironisnya adalah ini adalah daerah penghasil minyak. Maka rasa-rasanya kembali lagi distribusinya, stoknya, kebutuhannya, harus menjadi perhatian,"katanya.

Dalam kesempatan yang sama, mantan Gubernur Jawa Tenga ini menilai

Indonesia memiliki potensi baik di bidang perminyakan. Sementera itu, Pertamina sebagai badan usaha milik negara Indonesia yang bergerak di bidang minyak dan gas diyakininya mampu mengendalikan persoalan kelangkaan BBM.

Baca Juga: 4 Tempat Makan Murah dan Enak di Tegal Favorit Warga Lokal serta Pengendara, Sederhana tapi Bersih!

"Saya kira Pertamina mampu mengatasi masalah ini, namun jadi pertanyaan, apakah produksi minyak selama ini mencukupi? Jika tidak mencukupi, seharusnya dibuat tindakan-tindakan alternatif," tutur Ganjar.

Hanya saja persoalan ini menurutnya masuk kategori darurat. Maka dari itu, guna mengatasi kelangkaan BBM, Ganjar minta pemerintah turun tangan.

"Melihat kondisi ini, semestinya sudah masuk ke dalam kedaruratan. Akhirnya pemerintah harus turun tangan mengintervensi, khususnya di daerah-daerah terpencil," tuturnya.

Baca Juga: 2 Perusahaan Raksasa Hengkang dari Pasar Maroko, Diduga Efek Boikot

Ia pun menekankan bahwa daerah penghasil minyak seperti Balikpapan seharusnya mendapatkan prioritas dalam distribusi minyak.

"Ya setidaknya kawan-kawan yang berprofesi sebagai tukang ojek bisa mendapatkan akses yang mudah. Ini yang kecil mesti kita bela," ujarnya.

Dalam kunjungannya ke Pasar Baru, Balikpapan, Ganjar juga menaruh perhatiannya pada pedagang kedelai dan pengrajin tahu tempe. Ia menilai mereka harus lebih perhatikan karena Indonesia tengah menghadapi persoalan ketersediaan kedelai.***

Editor: Nur Annisa

Tags

Terkini

Terpopuler