PR DEPOK - Viral video masa GP Ansor bubarkan kajian Ustadz Syafiq Riza Basalamah di Masjid Assalam, Perumahan Purimas, Gunung Anyar, Surabaya.
Video tersebut viral di media sosial khususnya X, memperlihatkan aksi pembubaran sebuah kajian yang diisi Ustadz Riza Basalamah oleh masa GP Ansor dan Banser.
Nampak dari video di media sosial X, kerumunan masa Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan anggota Banser berseragam lengkap berkerumum di depan masjid dan menyuarakan penolakan terhadap kajian Riza Basalamah.
Selain itu sempat pula terjadi aksi saling dorong dan keributan antara masa GP Ansor dan Banser dengan jamaah masjid.
Baca Juga: PKH Tahap 1 2024 Cair di KKS? Ini Info Terbaru dan Cara Cek Penerima pakai KTP
Ditengah viralnya video pembubaran kajian Ustadz Riza Basalamah, muncul kesaksian dari seseorang dengan akun media sosial @bitakgarage yang mengaku ada di lokasi kejadian saat peristiwa itu terjadi.
Dia mengaku singgah di Masjid Assalam untuk menunaikan shalat Maghrib berjamaah dan bukan untuk mengikuti kajian Riza Basalamah.
Pemilik akun tersebut memberikan kesaksian bahwa ketika memasuki waktu sholat Magrib, anggota Banser banyak yang tidak melaksanakan sholat dan malah asyik merokok di teras dan pelataran masjid.
Menurutnya hanya satu dua anggota Banser saja yang melaksanakan sholat Magrib sehingga hal itu membuat dia merasa heran.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Mie Ayam di Kota Batam yang Layak Masuk List Wisata Kuliner, Dijamin Bikin Ketagihan!
Selanjutnya ia juga menuturkan terjadi keributan dan jelang memasuki waktu sholat Isya, anggota Banser memaksa masuk ke dalam masjid tanpa melepas alas kaki mereka.
Tidak diketahui secara pasti benar atau tidaknya kesaksian dari pemilik akun tersebut, akan tetapi video masa GP Ansor bubarkan kajian Ustadz Riza Basalamah yang viral di media sosial memang benar adanya.
Dijelaskan dalam sebuah thread di akun X @03__nakula, GP Ansor cabang Gunung Anyar telah melakukan musyawarah dengan Takmir Masjid dan Yayasan masjid dengan difasilitasi oleh Polsek Gununganyar dan dihadiri pula oleh camat setempat.
Dari musyawarah tersebut didapatkan keputusan bahwa kajian Ustadz Riza Basalamah dibatalkan dan hanya diadakan sholat berjamaah saja.
Baca Juga: 5 Sate Ayam Terenak yang Pernah Ada di Kota Tangerang, Cek Alamatnya
"Dalam pertemuan tersebut disepakati meniadakan pemateri Syafiq Riza Basalamah untuk menjaga kondusifitas di wilayah Gununganyar," jelas pihak GP Ansor seperti dikutip dari akun @@03__nakula.
GP Ansor juga meminta pihak panitia membuat memo pembatalan, akan tetapi katanya kesepakatan tersebut dilingkari oleh panitia masjid.
Hingga jelang Magrib GP Ansor menyebut banyak jamaah berdatangan ke masjid untuk menghadiri kajian Ustadz Riza Basalamah.
Pihak GP Ansor menuturkan, awal keributan kemudian terjadi menjelang Maghrib dikarenakan panitia tidak memperbolehkan dan mengusir anggota GP Ansor dan Banser yang hendak menjalankan ibadah sholat Magrib di masjid.
Baca Juga: Doa Malam Nisfu Syaban 2024 dengan Arab dan Latin yang Dibaca Malam Ini
"Awal keributan saat menjelang Magrib. Sahabat2 Ansor Banser yang berada di lokasi ingin masuk dan melaksanakan sholat jamaah namun ditolak dan diusir oleh panitia. Dan bahkan terjadi pemukulan seperti di video yg beredar," demikian kronologi yang disampaikan GP Ansor.***