Penyaluran Vaksin Covid-19 Dikhawatirkan Tak Merata, Jusuf Kalla Nyatakan PMI Siap Bantu Distribusi

13 November 2020, 13:11 WIB
Ilustrasi PMI. /Palang Merah Indonesia

PR DEPOK - Covid-19 atau virus corona hingga saat ini masih melanda sebagian wilayah dunia termasuk Indonesia.

Covid-19 merupakan salah satu virus yang dapat menular lewat udara.

Sejak pertama kali diduga ditemukan di Kota Wuhan, Tiongkok pada akhir tahun 2019 silam, jumlah kasus positif Covid-19 di dunia terus mengalami peningkatan.

Baca Juga: Boy William Tanya Soal Insiden Mikrofon Fraksi Demokrat Mati, Puan Maharani Beri Penjelasan

Hingga saat ini sejumlah ilmuwan terus berjibaku untuk menemukan vaksin virus tersebut.

Indonesia sendiri telah melakukan kerja sama dengan sejumlah negara terkait dengan pengadaan vaksin Covid-19.

Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK) mengatakan PMI siap membantu pendistribusian Covid-19 ke seluruh pelosok Indonesia saat vaksin tersebut tiba di tanah air.

Baca Juga: Situasi Krisis Diklaim Membaik, Dana Bantuan Sosial Tunai 2021 Akan Diperkecil

Hal tersebut dikemukakan JK di sela kehadirannya saat meresmikan arenatorium di Makassar Kamis, 10 November 2020 lalu.

Dirinya mengatakan PMI telah menyiapkan 230 unit donor darah (UDD) yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia yang berfungsi sebagai pos pemberian vaksin disertai ribuan tenaga medis.

Sementara itu, Pimpinan Humas PMI Sulawesi Selatan Syahrul Rustam mengemukakan berdasarkan laporan yang diperoleh, sebanyak 200-an UDD dinyatakan siap membantu pendistribusian vaksin di lapangan.

Baca Juga: Sebanyak 16.060 Bilik Suara Tiba, Depok Siap Gelar Pilkada Serentak 2020

"Karena itu sesuai instruksi pak JK, dari 200-an UDD itu salah satunya di Sulsel dari 200-an UDD yang dipastikan ada dua UDD di Sulsel yang telah beroperasi salah satunya di Makassar sementara UDD lainnya yang tersebar di 24 kabupaten/kota," katanya seperti dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari Kantor Berita ANTARA.

"Pak JK sudah instruksikan peran relawan agar dimaksimalkan utamanya pad saat pendistribusian vaksin di setiap daerah," tuturnya.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler