Kominfo Resmikan 18 Menara BTS di Labuan Bajo, 4 Di Antaranya Sudah Dibangun di Kecamatan Komodo

13 November 2020, 19:46 WIB
Ilustrasi menara base transreceiver station (BTS) milik salah satu perusahaan telekomunikasi. /DOK PR/

PR DEPOK - 18 menara base transceiver station atau BTS di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur telah di resmikan.

Kementerian Komunikasi dan Informatika meresmikan 18 menara base transceiver station tersebut melalui konferensi video.

Menteri Kominfo Johnny G Plate menyampaikan hal tersebut saat konferensi pers virtual dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Kamis, 12 November 2020, dikutip dari keterangan pers pada Jumat, 13 November 2020.

Baca Juga: Mantan Admin Sekaligus Teman Awkarin Ditangkap Usai Terbukti Konsumsi Narkoba di Apartemen Mewah

"Saat ini Pak Presiden Joko Widodo mempunyai perhatian yang tinggi untuk membangun secara besar-besaran infrastruktur dalam rangka Destinasi Pariwisata Super Prioritas di Manggarai Barat, Labuan Baju, Komodo"

"Sebagai contoh, membangun bandara, pelabuhan, jalan, kita lihat dengan mata, kepala, saksikan sendiri secara fisik, bisa lihat langsung. Tetapi, membangun telekomunikasi, sebagai contoh, menggelar fiber optik di dasar laut, tidak ada yang bisa lihat itu. Namun harus tetap dibangun, hasilnya yang kita rasakan ada sinyal," ucap Johnny.

Menteri Johnny mengadakan konferensi dengan masyarakat Desa Komodo, yang diwakili Kepala Desa Komodo Haji Aksan, bersama dengan Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Anang Latif, yang juga hadir di Desa Komodo.

Baca Juga: Fakta Baru Kasus Video Syur Diduga Mirip Gisel, Polisi Ungkap Motif Pelaku untuk Menaikkan Follower

Sementara itu, Wakil Gubernur NTT Joseph Nae Soi melakukan konferensi video dari Labuan Bajo.

Pembangunan base transceiver station di Labuan Bajo merupakan salah satu program pemerintah untuk mengatasi kesenjangan ketersediaan internet, agar wilayah-wilayah terutama di daerah tertinggal, terdepan dan terluar bisa tersambung ke internet cepat jaringan 4G.

Dirut BAKTI, Anang Latif dalam keterangan yang sama menyatakan pembangunan base transceiver station ini merupakan komitmen pemerintah untuk Destinasi Pariwisata Super Prioritas.

Baca Juga: Shin Tae-yong Panggil 38 Pemain untuk Jalani TC Timnas U-19 di Jakarta, Berikut Daftar Selengkapnya

"BTS yang akan kami resmikan ini adalah bagian dari program 21 pembangunan BTS untuk destinasi super prioritas, 18 di antaranya di Provinsi di NTT dan 3 di Provinsi NTB," ujar Anang, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

18 BTS yang dibangun, ada sebanyak empat menara sudah dibangun di Kecamatan Komodo.

Selain jaringan internet dari pembangunan BTS, masyarakat di desa tersebut juga akan mendapatkan akses internet gratis untuk pelayanan umum.

Baca Juga: Pilkada Serentak 2020: KPU RI Lakukan Pendataan Pemilih di Daerah Bencana Erupsi Gunung Merapi

Johnny dalam pertemuan virtual tersebut juga mengajak masyarakat Labuan Bajo untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan nasional dengan menggunakan infrastruktur TIK.

"Saya tetap berkeyakinan bahwa pembangunan yang sukses, apabila keterlibatan dan keikutsertaan masyarakat tetap aktif di dalamnya"

"Masyarakat jangan sampai menjadi penonton, tetapi menjadi partisipan aktif pembangunan nasional kita, termasuk di Pulau Komodo," kata Johnny menambahkan.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler