Network
PR DEPOK - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Penny Lukito menyampaikan bahwa uji klinis kandidat vaksin Covid-19 yang dikembangkan Sinovac dan bekerjasama dengan Bio Farma telah selesai dilakukan.
“Uji klinis sudah selesai, alhamdulillah aspek keamanan dalam uji klinis pantauannya baik, aspek mutu dari vaksin Sinovac juga baik,” kata Penny Lukito seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari PMJ News pada Selasa, 24 November 2020.
Penny juga mengatakan saat ini pihaknya tengah menganalisa untuk memastikan aspek keamanan dan efektivitas vaksin sebelum mengeluarkan Emergency Use Authorization (EUA).
Baca Juga: Tuding Prokes Tak Jelas, Pakar: Nampaknya yang Kita Perdebatkan Tak Ada dalam UU Karantina Kesehatan
“Sekarang kita sedang menunggu proses analisa sehingga nanti aspek keamanan dan efektivitasnya bisa kita dapatkan dan kita bisa berikan Emergency Use Authorization sehingga vaksinasi bisa dilakukan,” tutur Penny.
Lebih lanjut, Penny mengungkapkan sesuai arahan Presiden Joko Widodo, BPOM berkomitmen untuk memberikan vaksin yang memenuhi khasiat, keamanan dan efektivitas.
“Sekarang proses itu sedang berjalan. Badan POM nanti akan memberikan Emergency Use Authorization (EUA) pada waktunya nanti, sekarang data-data sedang dianalisa,” ujarnya.
Baca Juga: Sebut Nama Habib Rizieq Dibesarkan Jokowi, Fahri Hamzah: Sudah Jadi Tokoh Besar, Bingung Ngatasinya
Sementara itu, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan pihaknya tengah melakukan berbagai persiapan terkait dengan pelaksanaan vaksinasi.
