Network
PR DEPOK – Komisi III DPR RI yang melingkupi tugas di bidang hukum, hak asasi manusia, dan keamanan, akan terus mengawal kasus dugaan tindak pidana pelanggaran protokol kesehatan Covid-19 di DKI Jakarta yang menjerat salah satu tersangkanya yakni Ketua Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni yang juga menegaskan bahwa Komisi III DPR RI ingin kasus tersebut diproses secara adil dan terbuka.
"Komisi III DPR RI akan terus mengawal kasus tersebut dan berbagai langkah kepolisian untuk menjamin bahwa proses hukum dilakukan seadil-adilnya, terbuka, tidak terjadi kriminalisasi," kata Sahroni dalam keterangannya, di Jakarta Sabtu, 12 Desember 2020 seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari ANTARA.
Baca Juga: Habib Rizieq Penuhi Pemeriksaan Polisi, Fadli Zon: Saya Doakan, Beliau Seorang Ulama Pemberani
Sahroni mengatakan, Komisi III DPR RI akan terus mengawal kasus tersebut agar prosesnya berjalan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Selain itu, Sahroni juga mengapresiasi sikap kooperatif Habib Rizieq yang bersedia datang ke Polda Metro Jaya pada Sabtu, 12 Desember 2020 pagi.
Sebagaimana diketahui, Habib Rizieq datang ke Polda Metro Jaya, guna melakukan pemeriksaan sebagai tersangka terkait perkara dugaan tindak pidana protokol kesehatan Covid-19 di Jakarta, November lalu.
Baca Juga: Tips Turunkan Demam pada Anak
"Saya mengapresiasi tindakan koperatif MRS (Habib RIzieq) yang akhirnya datang dan mau diperiksa polisi meskipun agak telat," ujar Sahroni.
Sahroni meyakini, jika sikap Habib Rizieq terus kopertif seperti itu kedepannya, maka proses hukum juga akan berjalan lancar.
