Fadli Zon Akui Lebih Percaya Vaksin AS Pfizer Ketimbang Sinovac dari China, Kenapa?

- 15 Desember 2020, 18:58 WIB
Politisi Partai Gerindra sekaligus anggota DPR RI, Fadli Zon.
Politisi Partai Gerindra sekaligus anggota DPR RI, Fadli Zon. /Instagram @fadlizon.

PR DEPOK - Indonesia memang telah mendatangkan jutaan dosis vaksin Covid-19 dari China, Sinovac.

Akan tetapi, sejumlah pihak kini membandingkan keampuhan vaksin tersebut dengan vaksin Pfizer atau BioNTech buatan Amerika Serikat (AS).

Seperti diketahui, Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong mengumumkan bahwa pemerintahnya menyetujui penggunaan vaksin Pfizer, pada Senin 14 Desember 2020.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar Pemerintah Resmi Bubarkan 6 Ormas dari HTI hingga FPI, Simak Faktanya

Lee menegaskan bahwa vaksin tersebut sudah mendapat izin dari Otoritas Ilmu Kesehatan Singapura (HSA).

Ia mengaku senang karena Singapura menjadi salah satu negara pertama yang mendapatkan vaksin ini, di mana vaksin akan tiba di negeri mereka pada akhir tahun ini.

Lee juga mengungkapkan bahwa Kementerian Kesehatan Singapura telah membentuk komite yang terdiri dari dokter dan ahli.

Komite ini, Lee melanjutkan, telah memberikan usulan bahwa vaksinasi untuk seluruh populasi dewasa.

Baca Juga: Viral DPRD DKI Walkout Saat PSI Bicara, Tsamara Amany: Dimusuhi Satu Republik Pun Kami Siap!

Selain itu, ia menjelaskan bahwa komite sudah menyarankan agar vaksin diprioritaskan untuk mereka yang paling berisiko.

Kelompok yang dimaksud yakni termasuk petugas kesehatan, personel garis depan, kaum lansia, serta kelompok rentan lainnya.

Vaksin Pfizer itu kemudian akan ditawarkan kepada seluruh populasi secara bertahap, dengan tujuan mencakup semua orang yang menginginkan vaksinasi pada akhir tahun 2021.

Baca Juga: PSI Bocorkan Jokowi Tawarkan Jabatan Menteri Sosial, Begini Tanggapan PDIP dan Tri Rismaharini

Lee juga menegaskan bahwa vaksinasi akan diberikan gratis untuk semua warga Singapura serta penduduk jangka panjang yang saat ini berada di Singapura.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Fadli Zon menyoroti pemberitaan dari Singapura tersebut.

Ia mengungkapkan bahwa secara ilmiah, dirinya lebih percaya dengan vaksin Pfizer yang akan diberikan secara gratis pada warga Singapura.

Secara scientific, saya lebih percaya vaksin Pfizer yang akan diberikan gratis pada warga Singapura,” ujar Fadli pada Selasa, 15 Desember 2020, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @fadlizon.

Baca Juga: Siap Jadi Penjamin Penangguhan HRS, Muannas Alaidid ke Fadli Zon: Tanya Ahmad Dhani Gimana Hasilnya?

Fadli beralasan bahwa tingkat keamanan dan keampuhan dari vaksin Sinovac tersebut belum jelas.

Ketimbang Sinovac yang masuk Indonesia tapi belum jelas keamanan dan keampuhannya,” katanya.

Hingga artikel ini dimuat, cuitan Fadli Zon telah mendapatkan berbagai macam komentar dari warganet yang menyetujui pernyataan Fadli Zon dan sebaliknya.

Baca Juga: Termasuk Kerja Sama Bidang Ekonomi, MUI Ingatkan Pemerintah Tidak Normalisasi Hubungan dengan Israel

"Secara scientific, saya lebih percaya team Satgas Covid-19 Indonesia daripada @fadlizon karena dia hanya berasumsi saja," kata akun @ardin_sia***.

"Menarik untuk di kaji karena sekuti China lebih memilih vaksin lain, kenapa Indonesia memakai Sinovac????," ucap akun @RKons***.

Terakhir dari akun @noona**** dengan mengatakan, "Menurut saya tenaga medis dan aparat sangat butuh untuk divaksin terlebih dulu karena merekalah garda terdepan menjaga rakyat. Terlebih lagi di masa pandemi.".***

 

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @fadlizon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah