Selain itu, Habib Husin juga menegaskan bahwa perkara yang tengah dibawa ke jalur hukum ini bukan mempersoalkan masalah mimpi, namun membawa nama rasul.
“Yg jadi masalah bkn mimpi tapi mencatut nama rasul untuk membenarkan tindak pidana!” ucap Husin secara tegas.
Saya heran setingkat anggota dewan tidak jeli thd persoalan hukum yg dampaknya sangat berbahaya jika dibiarkan.
Mau dibawa ke mana negara ini klu kualitas anggota dewannya saja seperti anda!??
Yg jadi masalah bkn mimpi tapi mencatut nama rasul untuk membenarkan tindak pidana! https://t.co/uWZhqiKmoM— Husin Alwi (@HusinShihab) December 22, 2020
Seperti diketahui, Fadli Zon melalui akun Twitter resminya @fadlizon membagikan sebuah artikel berisi pemanggilan Haikal Hassan.
Baca Juga: Refly Harun Dilaporkan ke Polisi, Muannas Alaidid: Alhamdulilah, Akhirnya Ada yang Melaporkan
Dalam artikel yang dibagikannya itu, Fadli Zon menuliskan bahwa kini mimpi sudah menjadi urusan polisi.
Selain itu, adapun cuitan yang ia tulis yakni bahwa lebih baik mimpi disimpan di dalam hati dan tidak perlu diberitahukan kepada siapapun.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Forum Pejuang Islam, Habib Husin Shihab Alwi pada 14 Desember lalu melaporkan Haikal Hassan terkait ucapannya yang bercerita bertemu Rasulullah SAW.
Habib Husin melaporkan Haikal Hassan lantaran dianggap menyebarkan berita bohong dengan bercerita bertemu dengan Rasulullah SAW pada saat proses pemakaman Laskar Front Pembela Islam (FPI).
Baca Juga: Haikal Hassan Mangkir Panggilan Polisi, Husin Shihab: Kalau Perlu Segera Tetapkan sebagai Tersangka
Habib Husin menyebut cerita Haikal Hassan cukup berbahaya. Oleh sebab itu, menurutnya, lebih baik dicegah dengan mengambil langkah melaporkannya ke polisi.