Pastikan Varian Baru Covid-19 Belum Masuk Indonesia, Imbauan Menristek: Masyarakat Jangan Lengah!

- 25 Desember 2020, 12:52 WIB
Menteri Riset dan Teknologi (Menristek), Brodjonegoro.
Menteri Riset dan Teknologi (Menristek), Brodjonegoro. /ANTARA./

Meski di Australia dan Singapura sudah terdeteksi, kata Bambang, dirinya meminta masyarakat untuk tidak terlalu resah.

Mengingat, lanjut dia, belum terbukti betul secara ilmiah varian baru Covid-19 baru dari Inggris tersebut menimbulkan keparahan penyakit.

Menurut Bambang, masih perlu bukti lebih lanjut untuk mengetahui efek yang ditimbulkan virus varian baru tersebut.

Lebih lanjut dirinya menyarankan untuk mengikuti praktik terbaik yang disarankan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).

Baca Juga: Usai Said Didu Minta Maaf, Muannas Alaidid: Tetap Tidak Mempengaruhi Proses Hukum

Sebelumnya, Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo mengatakan pemerintah melakukan antisipasi masuknya varian baru virus corona dari Inggris yang disebut 70 persen lebih menginfeksi dan sudah terdeteksi di Australia dan Singapura.

Setelah Presiden Joko Widodo memerintahkan untuk tidak memberikan libur panjang berturut-turut, maka libur Natal dan Tahun Baru "dipenggal" sehingga waktunya tidak terlalu panjang guna menghindari peningkatan angka penularan Covid-19.

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 juga berupaya membatasi penularan dengan surat edaran, membatasi perjalanan wargan negara asing dan Warga Negara Indonesia (WNI) dari beberapa negara tertentu yang teridentifikasi sudah ada infeksi SARS-CoV-2 dari Inggris.***

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x