Network
PR DEPOK – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) baru-baru ini menulis sebuah utas di akun Twitter pribadinya.
Dalam utas tersebut, ia mengevaluasi perjalanan partai yang dipimpinnya sepanjang tahun 2020.
Putra dari presiden ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu mengaku banyak peristiwa suka maupun duka yang terjadi di Indonesia, tak terkecuali krisis pandemi dan ekonomi, serta Pilkada.
Baca Juga: Gisel Akui Rindu dan Minta Maaf pada Gempi, Gading Marten: Sabar Ya Ma, Kita Bertemu After New Year
Ini adalah realitas politik dan demokrasi. Semoga yang menang tidak terbang, dan semoga yang kalah tidak patah. Mari kita petik segala pelajaran dan hikmah dari itu semua, untuk diri pribadi dan organisasi.— Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (@AgusYudhoyono) January 1, 2021
“Ini adalah realitas politik dan demokrasi. Semoga yang menang tidak terbang, dan semoga yang kalah tidak patah. Mari kita petik segala pelajaran dan hikmah dari itu semua, untuk diri pribadi dan organisasi,” tulis AHY dalam cuitannya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter pribadinya.
Tak lupa ia pun menyampaikan terima kasih kepada semua pimpinan, pengurus, serta kader dan simpatisan Partai Demokrat yang telah setia dan bekerja keras untuk merealisasikan harapan rakyat.
Terima kasih & apresiasi kpd segenap jajaran pimpinan & pengurus struktur Partai, para pimpinan & Anggota FPD di semua tingkatan, seluruh kader & simpatisan @PDemokrat, atas kesetiaan, kebersamaan, & kerja kerasnya utk wujudkan harapan Rakyat, membesarkan kembali Partai Demokrat.— Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (@AgusYudhoyono) January 1, 2021
“Terima kasih & apresiasi kpd segenap jajaran pimpinan & pengurus struktur Partai, para pimpinan & Anggota FPD di semua tingkatan, seluruh kader & simpatisan @PDemokrat, atas kesetiaan, kebersamaan, & kerja kerasnya utk wujudkan harapan Rakyat, membesarkan kembali Partai Demokrat,” cuitnya.
Baca Juga: Protes Harga Kedelai Naik Jadi Rp9,300 per Kilogram, Produsen Tempe dan Tahu Mogok Produksi
Putra SBY itu juga meminta maaf atas semua kekurangan serta kesalahan selama ia menjadi Ketua Umum Partai Demokrat.
