Tuntut Risma Bongkar Dugaan 16,7 Juta Penerima Fiktif Bansos, Benny Harman Singgung Hal Ini

- 20 Januari 2021, 13:22 WIB
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman.
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman. / ANTARA/Wahyu Putro A

PR DEPOK – Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Benny K Harman mendesak Menteri Sosial Tri Rismaharini untuk mengungkap secara transparan data 16, juta penerima bansos fiktif.

Untuk diketahui, belum lama ini muncul kabar yang menyebutkan bahwa KPK menerima banyak laporan terkait dengan anggaran dana bansos yang ‘disunat’ serta terdapat data penerima bansos yang fiktif.

Terkait dengan dana bansos yang ‘disunat’ itu, KPK hingga saat ini masih mendalami kasus tersebut, dan telah menetapkan eks Mensos Juliari Peter Batubara sebagai tersangka.

Baca Juga: Viral Video Warga yang Tetap Kumandangkan Azan di Detik-detik Banjir Bandang Cisarua Bogor

Sementara itu, Deputi Pencegahan Komisi Pemberantas Korupsi (KPK), Pahala Nainggolan, menyampaikan bahwa pihaknya telah menemukan 16,7 juta penerima bansos yang tidak memiliki NIK.

“KPK menemukan 16,7 juta orang tidak ada NIK, tapi ada di DTKS yang isinya ada 97 juta individu tapi 16 juta itu tidak yakin ada atau tidak orangnya, jadi kami sampaikan dari dulu hapus saja 16 juta individu itu,” ungkapnya beberapa waktu lalu.

Mengetahui hal ini, Benny Harman pun mendesak transparansi dari informasi data penerima fiktif yang disampaikan oleh KPK ini.

Baca Juga: Risma Ikut Bungkus Nasi untuk Korban Banjir dan Bahas Sebab Erupsi Semeru, HNW: Bukan Tugas Mensos!

Mensos Ibu Risma yth. Mohon jelaskan terbuka informasi beredar luas ttg 16,7 juta penerima Bansos fiktif, tidak ada NIK,” tulisnya di akun Twitter, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x