Diduga Pendukung Jokowi Tuai Kritikan Atas Dugaan Rasisme, Muannas Alaidid: Ditangkap Bukan Dikritik!

- 25 Januari 2021, 14:00 WIB
Ketua Cyber Indonesia, Muannas Alaidid.
Ketua Cyber Indonesia, Muannas Alaidid. /Twitter @muannas_alaidid

Tweeps, Sebagai sesama Warga NKRI, dari Sabang sd Merauke, Apa yg dilakukan Ambroncius Nababan thdp @NataliusPigai2 ini sungguh2 sangat Rasis (SARA) & tdk pantas,” cuit Roy Suryo.

Kemudian, Roy Suryo juga menyoroti foto yang dibagikan Ambroncius Nababan bersama dengan orang-orang tertinggi di Indonesia.

Baca Juga: Google Desain Ulang Tampilan Hasil Pencarian di Seluler, Berikut Penampakannya

Apa benar dia pakai Foto2 @erickthohir @basuki_btp hingga @jokowi di DP-nya terus bebas ? @CCICPolri @DivHumas_Polri,” tuturnya.

Sementara itu Mahfud MD menyebut bahwa jika tidak suka dengan pernyataan atau tudingan seseorang yang dianggap tak sejalan, maka tidak perlu sampai menghinanya dan lebih baik diam.

Mahfud MD juga menambahkan dalil yang memiliki arti lebih baik tidak perlu menjawab pernyataan atau tudingan seseorang.

Baca Juga: Imigrasi Konfirmasi 153 WNA China Masuk RI, Tifatul Sembiring: Oh, Ini Kategori Orang Asing yang Diizinkan

Kalau Anda tak suka dgn statement atau tudingan seseorang yg Anda anggap ngaco, tak usahlah menghinanya dgn cacian atau gambar hewan. Diamkan sj. Ada ungkapan, "tarkul jawaab alal jaahil jawaabun", "Tdk menjawab statement atau tudingan org dungu adalah jawaban thd org dungu tsb,” kata Mahfud MD melalui akun Twitter pribadinya.

Namun, ada yang tak senada dengan Roy Suryo dan Mahfud MD yang hanya menyampaikan kritikannya untuk Ambroncius Nababan.

Ketua Umum Cyber Indonesia, Muannas Alaidid menegaskan bahwa perkara ini tidak bisa didiamkan hanya dengan banjir kritikan, melainkan harus dilanjutkan ke proses hukum.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x