“Kalau bukan JPO, berita tentang pengecatan separator jalan dan atap rumah warga,” ujarnya menegaskan.
Lebih jauh, peneliti politik dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) itu mempertanyakan apakah pemerintah provinsi DKI Jakarta memiliki pembangunan lain yang lebih bermutu.
“Nggak ada pembangunan lain yang lebih bermutu?,” ujar Saidiman.
Kok berita pembangunan DKI tidak jauh-jauh dari soal JPO ya? Kalau bukan JPO, berita tentang pengecatan separator jalan dan atap rumah warga. Nggak ada pembangunan lain yang lebih bermutu? pic.twitter.com/50a1mitOle— Saidiman Ahmad (@saidiman) February 1, 2021
Diketahui, JPO yang terletak di kawasan Central Bussiness District (CBD) Sudirman Jakarta itu merupakan satu dari tiga JPO yang perencanaan revitalisasinya sudah disiapkan sejak 2020.
Akan tetapi, adanya pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia, membuat pengerjaannya menjadi tertunda.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menjelaskan revitalisasi JPO Karet Sudirman juga akan memuat fitur untuk mengenang jasa tenaga medis yang gugur menangani Covid-19.
Selain itu, JPO Karet Sudirman ini nantinya dilengkapi anjungan pandang yang dapat digunakan pejalan kaki untuk melihat pemandangan Ibu Kota Jakarta.***