AA Sebut Upaya Ambil Alih Kepemimpinan Demokrat Libatkan Moeldoko, Ferdinand Hutahaean: Tuduhan Ini Tendensius

- 2 Februari 2021, 14:08 WIB
Ferdinand Hutahaean.
Ferdinand Hutahaean. /ANTARA/Maria Rosari/

Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa dirinya berharap Partai Demokrat mampu membuktikan tuduhannnya itu dengan bukti-bukti konkret. 

"Saya berharap Demokrat bs membuktikan tuduhannya dgn bukti2 konkret," kata Ferdinand. 

Menurutnya, hal tersebut terlebih dengan membawa nama Jokowi sebagai seorang presiden.

Mencatut nama Jokowi sebagai seorang presiden ini, kata dia, memberi kesan seolah Jokowi mengetahui peristiwa terkait upaya pengambilalihan kedudukan AHY. 

"krn membawa2 nama Jokowi sbg Presiden, seolah Jokowi tau peristiwa ini," ujar Ferdinand Hutahaean.

Sebelumnya, AHY menggelar konferensi pers yang dihadiri beberapa kader partai dan ditayangkan secara daring pada Senin, 1 Februari 2021 kemarin.

Dalam konferensi pers itu, AHY menyebut bahwa ada upaya pengambilalihan secara paksa posisi dirinya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.

Lebih lanjut AHY mengatakan bahwa berdasarkan kesaksian berbahagai pihak dan testimoni banyak orang, pihaknya mendapatkan gerakan upaya tersebut melibatkan pejabat penting pemerintahan. 

Tidak hanya itu, AHY juga menyebut orang tersebut secara fungsional berada dalam lingkar kekuasaan terdekat dengan Presiden Joko Widodo.***

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x