Senada dengan KH As'ad Said Ali, Mantan Jubir Gusdur: Sebagian BuzzeRp Nyusup ke NU dan Bikin Gaduh

- 2 Februari 2021, 19:42 WIB
Mantan juru bicara Presiden Gus Dur, Adhie M Massardi (kanan).
Mantan juru bicara Presiden Gus Dur, Adhie M Massardi (kanan). /Twitter @AdhieMassardi

PR DEPOK – Polemik sosok penggiat media sosial, Abu Janda alias Permadi Arya, semakin santer dibahas publik.

Terlebih setelah sejumlah ujaran SARA dan rasis yang belakangan dilakukan olehnya.

Bahkan, ujaran rasisnya terhadap aktivis HAM, Natalius Pigai, membuat Abu Janda kini harus menjalani proses penyelidikan, setelah KNPI melaporkan tindakannya ke aparat kepolisian.

Abu Janda yang kerap menggunakan identitas Banser Nahdlatul Ulama (NU), justru membuat beberapa tokoh geram.

Baca Juga: Rachland Nashidik Pertanyakan Motif Moeldoko Temui Mereka yang Disebut 'Segelintir Kader yang Tersingkir'

Pasalnya, sikap dan ucapan Abu Janda selama ini, dinilai bertolak belakang dengan nilai-nilai yang dipegang oleh NU.

Salah satu tokoh NU yang geram dengan sosok Abu Janda, ialah KH As'ad Said Ali­­­.

Dalam akun Facebook pribadinya, KH As'ad Said Ali­­­ menilai Abu Janda hanya memanfaatkan nama besar NU demi kepentingan pribadinya.

Baca Juga: Dituding Restui Moeldoko Kudeta Demokrat, Mahfud MD: Jabatan Menko tak Bisa Dipakai untuk Berikan Restu

Bahkan, dia menilai Abu Janda adalah sosok penyusup di tubuh NU, yang secara tidak langsung merusak citra NU karena selalu menggunakan embel-embel NU dalam berbagai kesempatan di media.

Tidak hanya itu, KH As'ad Said Ali­­­ juga mensinyalir bahwa ada sosok Abu Janda-Abu Janda lain di tubuh NU yang dinilainya sebagai serigala berbulu domba.

Hal senada juga turut disampaikan oleh mantan juru bicara Presiden Gus Dur, Adhie M Massardi.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 2 Februari 2021, Tak Jadi Bercerai, Andin Akhirnya Kembali kepada Al

Dalam akun Twitter pribadinya, @AdhieMassardi, Adhie Massardi menilai bahwa dengan terungkapnya sosok Abu Janda yang dinilai oleh KH As'ad Said Ali­­­ sebagai penyusup, menjadi penanda akhir dari aksi para buzzer, khususnya di NU.

Menurut Adhie Massardi, ada kelompok yang menyimpan dendam masa lalu terhadap NU. Sehingga membuat pada buzzer menyusup ke dalam NU dan membuat buruk citra NU dari dalam.

GAME OVER BUZZERp ada kelompok yg nyimpan dendam (masa lalu) kepada NU. Sebagian BuzzeRp nyusup ke NU dan bikin gaduh. Ujungnya banyak orang geram pada NU gegara para penyusup ini,” tutur Adhie Massardi melalui akun Twitter-nya, yang diunggah pada 1 Februari 2021, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com.

Baca Juga: Sindir Moeldoko dengan Unggah Fotonya Dilantik SBY, Wasekjend Demokrat: Walau Telat, Selamat Jadi Panglima TNI

Saya juga pilih menjauh daripada ribut sesama Gusdurian. Semoga sekarang teman2 NU menyadari...!” sambungnya.

Sebelumnya, KH As'ad Said Ali­­­ mendesak agar PBNU untuk segera bersikap tegas terhadap Abu Janda.

Sebab, jika tidak dibiarkan, justru akan merusak keutuhan NU sendiri.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x