Saiful Mujani Sarankan Moeldoko Mundur dari KSP: Kalau Tidak Muncul Opini Presiden Intervensi Partai Orang

- 3 Februari 2021, 08:49 WIB
Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko.
Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko. /Antara/Akbar Nugroho Gumay.

Saiful meminta Moeldoko untuk tidak mencampuri urusan Partai Demokrat selama dirinya masih menjadi KSP.

“Jangan pada posisi dengan jabatan kepala ksp ikut cawe2. konflik kepentingan,” ujar Saiful tegas.

Selain itu, ia pun mendesak Moeldoko untuk menjaga martabat lingkungan Istana dan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Jaga martabat kantor presiden dan presiden yang dilayaninya,” kata Saiful.

Baca Juga: Moeldoko Dinilai Kelabakan Sikapi Tudingan Kudeta AHY, Rocky: Dia Kena OTT Malah Bereaksi dengan Sebar Buzzer

Lebih lanjut, ia menilai bahwa isu kudeta yang tengah ramai saat ini terlanjur telah menyeret nama Moeldoko.

Maka dari itu, Saiful menyarankan Moeldoko untuk mengundurkan diri dari jabatan KSP. Hal itu dilakukan semata-mata untuk menjaga kehormatan Kantor Presiden dan Jokowi.

Tapi nasi sudah jadi bubur. langkah kesatria adalah pak muldoko mengundurkan diri dari ksp untuk menjaga kehormatan kantor presiden dan presiden sendiri,” ujarnya.

Baca Juga: Dentuman Misterius Hari Ini, BPBD Malang: Semoga Selalu Diberikan Keselamatan

Ia berpendapat, jika Moeldoko tidak mengundurkan diri, hal itu dapat menimbulkan opini bahwa Presiden tengah mengintervensi internal Partai Demokrat.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah