PR DEPOK - Nama Din Syamsuddin belakangan ini ramai diperbincangkan sejumlah tokoh berkat pelaporan yang dilakukan Gerakan Anti Radikalisme Alumni Institut Teknologi
Bandung (GAR ITB).
GAR ITB melaporkan Din Syamsuddin ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) karena dianggap melanggar kode etik pegawai negeri sipil (PNS) lantaran kerap menyerang pemerintah dengan kritik.
Tak hanya itu saja, GAR ITB menyebutkan Din Syamsuddin tergabung dalam Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang bersebrangan dengan pemerintah. Kemudian, Din Syamsuddin juga dituding sebagai sosok yang radikal.
Baca Juga: Diisukan Resmi Dipecat dari Partai Gerindra, Fadli Zon: Wacana Kosong yang Hanya Buang Waktu!
Adanya tudingan ke Din Syamsuddin tersebut, tak sedikit pihak turut berkomentar dan menyatakan dukungan kepada sosok mantan Ketum PP Muhammadiyah ini.
Salah satu sosok yang turut memberikan dukungan kepada Din Syamsuddin adalah Jubir Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.
Dalam pembelaannya tersebut, Dahnil Anzar mengaku bahwa dirinya sangat mengenal baik sosok Din Syamsuddin.
Bahkan, Dahnil Anzar menyebutkan Din Syamsuddin itu sosok yang kritis karena berada di luar pemerintahan.
Baca Juga: Kondisi Kesehatan Mulai Menurun, Kak Seto Dikabarkan akan Jalani Operasi Kanker Prostat