Viral Video Jokowi Dikepung Warga di Tengah Sawah di NTT, Paspampres Tampak Berlari Menyusul Presiden

- 24 Februari 2021, 09:20 WIB
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). /YouTube Sekretariat Presiden

PR DEPOK – Beredar video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sedang berada di tengah sawah, dikelilingi banyak warga yang terus berdatangan.

Diketahui, peristiwa itu terjadi saat Jokowi meninjau secara langsung lumbung pangan atau food estate di Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur pada Selasa, kemarin.

Atas kerumunan yang terjadi secara tidak terduga, dalam video, terlihat Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) berlarian ke tengah sawah menyusul presiden untuk mengawasi.

Baca Juga: Jokowi Disambut Meriah Saat Kunjungi NTT, Benny K Harman: Teringat Habib Rizieq, Rakyat Rela Terpapar Covid-19

Video tersebut diunggah oleh warganet di media sosial Twitter dengan akun @Aryprasetyo85 pada Selasa, 23 Februari 2021.

Dalam unggahannya dia juga menuliskan narasi sebagai berikut.

Paspampres kalang kabut saat Presiden @jokowi di kepung warga di tengah sawah... Presiden @jokowi meninjau lumbung pangan baru atau food estate di Kabupaten Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur, Selasa (23/2/2021).”

Baca Juga: Jokowi Jalan ke Tengah Sawah Tanpa Dikawal Paspampres, Ferdinand: Nekat! Beruntung di Sana Dicintai Rakyatnya

Alasan dia menyebut Paspampres kalang kabut, karena awalnya Jokowi memang melarang Paspampres ikut ke tengah sawah.

Namun tidak disangka, katanya, tidak ada hal yang tidak diinginkan terjadi.

Justru, warga yang mengelilingi Jokowi hanya antusias ingin bertemu dengan presidennya.

Baca Juga: Antam Naik Drastis hingga UBS Naik Tipis, Cek Daftar Harga Emas di Pegadaian Rabu, 24 Februari 2021

Kemudian, dia juga melanjutkan cuitannya dengan mengunggah video kedua yang menunjukkan awal Jokowi berjalan sendirian ke tengah sawah.

Kenapa Paspampres sampe kalang kabut? Karena tadi nya Pak Jokowi melarang Paspampres ikut ke tengah sawah. Tapi gk nyangka antusiasme warag tak terbendung ingin bertemu dengan Pak Jokowi,” tulisnya.

Sebagai informasi, Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerjanya ke Sumba Tengah untuk meninjau perkembangan dari lumbung pangan di daerah itu.

Dalam kunjungan tersebut, presiden menyampaikan pembangunan lumbung pangan di NTT dilakukan karena faktor tingkat kemiskinan dan masa panen.

Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Kota Depok Rabu, 24 Februari 2021, Mulai Pukul 9.30 hingga 16.00 WIB

Presiden berharap keberadaan lumbung pangan dapat mendorong panen padi di Sumba Tengah dapat dilakukan dua kali dalam setahun.

"Data yang saya miliki 34 persen kemiskinan ada disini dan panen yang ada di Sumba Tengah setahun baru sekali yaitu padi. Kita ingin mengelola agar setahun bisa dua kali panen padi dan sekali panen jagung atau kedelai," tutur presiden.

Presiden mengatakan masalah yang dihadapi NTT adalah persoalan air.

Baca Juga: Tak Hanya di DKI Jakarta, Kantor Gubernur Ganjar Pranowo Terendam Banjir Sedengkul Orang Dewasa

Sejak 2015-2018 sudah dibangun sumur bor yang masuk ke sawah serta beberapa embung, namun pemerintah daerah berharap ada penambahan sumber air.

Oleh sebab itu presiden memerintahkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk melihat kemungkinan dibangun waduk atau bendungan dan embung di wilayah NTT.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah