Pasalnya, Ruhut Sitompul kerap berpindah partai dan selalu mendukung siapa pun yang sedang berkuasa.
Syahrial memaparkan, dulu Ruhut pernah ‘menjilat’ Akbar Tanjung saat menjadi Ketua Umum Partai Golkar.
Baca Juga: Tidak Semua Lansia Bisa Vaksinasi Covid-19, Simak Syarat Berikut
Dia juga pernah memuji Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ketika sedang berkuasa.
Sementara saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin, lanjutnya, Ruhut langsung gabung ke PDIP di mana sebelumnya Ruhut merupakan kader Partai Demokrat.
Jenis ketemu jenis. Waktu Bang Akbar Tanjung Ketum @PartaiGolkar dia jilat habis2an sampai licin. Ketika @PDemokrat berkuasa, dia puji2 setinggi langit Pak @SBYudhoyono. Pak @jokowi memimpin, dia loncat lagi ke PDIP. Nggak aneh kalo Ruhut suka dg model Moeldoko https://t.co/wg3XzabhPC— syahrial nasution (@syahrial_nst) March 7, 2021
“Jenis ketemu jenis. Waktu Bang Akbar Tanjung Ketum @PartaiGolkar dia jilat habis2an sampai licin. Ketika @PDemokrat berkuasa, dia puji2 setinggi langit Pak @SBYudhoyono. Pak @jokowi memimpin, dia loncat lagi ke PDIP. Nggak aneh kalo Ruhut suka dg model Moeldoko,” tutur Syahrial.
Diketahui, Ruhut Sitompul memang selalu mendukung dan membela penuh pemerintahan Presiden Jokowi meski ada keputusan-keputusan pemerintah yang dianggap publik keliru.
Terkait kisruhnya Partai Demokrat, Ruhut Sitompul juga menyebut nama Megawati Soekarnoputri yang dianggapnya sudah berpengalaman dengan tidak ikut campur partai orang lain.
Teladani Ibu Megawati Soekarnoputri Ketua Umum PDI Perjuangan yg sangat berpengalaman sudah merasakan pahit????manisnya kehidupan berpolitik di Indonesia❤️tercinta dgn tdk mau mencampuri rumah tangga partai lain yg lagi bermasalah MERDEKA????????????.— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) March 6, 2021
“Teladani Ibu Megawati Soekarnoputri Ketua Umum PDI Perjuangan yg sangat berpengalaman sudah merasakan pahit manisnya kehidupan berpolitik di Indonesia tercinta dgn tdk mau mencampuri rumah tangga partai lain yg lagi bermasalah MERDEKA,” tutur Ruhut Sitompul.