PR DEPOK - Isu perpanjangan masa jabatan Presiden menjadi tiga periode baru-baru ini ramai diperbincangkan publik.
Wacana tersebut diketahui diusulkan oleh mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arif Poyuono dengan tujuan agar Joko Widodo (Jokowi) bisa kembali mencalonkan diri pada Pilpres 2024 mendatang.
Kabar itu pun sontak menuai banyak tanggapan dari berbagai pihak. Tak sedikit pihak yang dengan tegas menolak kebijakan tersebut.
Menanggapi penolakan itu, politisi PDI Perjuangan Ruhut Sitompul menyebutkan bahwa wacana itu digulirkan oleh barisan orang-orang yang sakit hati.
"Wacana Jabatan Presiden 3 Priode mulai digulirkan Barisan Sakit Hati," kata Ruhut seperti dikutip Pikiranrayat-Depok.com dari akun @ruhutsitompul pada Senin, 15 Maret 2021.
Sambil tertawa, Ruhut Sitompul lalu menyebut barisan orang yang tersakit itu sebagai kadrun atau orang yang kontra Joko Widodo (Jokowi).
Menurut pria berusia 66 tahun tersebut, penolakan dari beberapa pihak itu terjadi lantaran mereka takut.
"Kadrun ha ha ha takut dikejar bayang sendiri," ucapnya secara tegas.
Daripada mempermasalahkan hal itu, Ruhut Sitompul lalu menyarankan agar warganet menonton saja video yang diunggah dalam cuitannya tersebut.
Tak lupa, Ruhut Sitompul mengingatkan warganet untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19.
"Sudah biar tdk stresssssss tonton saja Sicantik ini dan ingat laksanakan Protokol Kesehatan dgn disiplin Paten MERDEKA," ujar Ruhut Sitompul mengakhiri.
Wacana Jabatan Presiden 3 Priode mulai digulirkan Barisan Sakit Hati????Kadrun ha ha ha takut dikejar bayang sendiri, sudah biar tdk stresssssss tonton saja Sicantik ini dan ingat laksanakan Protokol Kesehatan dgn disiplin Paten MERDEKA????????????. pic.twitter.com/VKIMWWb87s— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) March 14, 2021
Diketahui sebelumnya, Ruhut Sitompul juga sempat mengingatkan dua partai politik yang tegas menolak wacana perpanjangan masa jabatan Presiden 3 periode.
Adapun dua partai yang diperingatkan Ruhut Sitompul di antaranya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat (PD).
Dalam cuitan sebelumnya, Ruhut Sitompul mengatakan bahwa kedua partai tersebut telah kalah sebelum berjuang lantaran menyuarakan penolakan wacana itu.
Selain itu, Ruhut Sitompul juga mengingatkan agar kedua partai tersebut tidak curiga melulu pada pemerintah dan terima semua yang terjadi berdasarkan demokrasi.
"Tolak wacana masa Jabatan Presiden 3 Priode ha ha ha 2 Parpol PKS & PD langsung kalah sebelum berperang, sudah Kerja dulu Utk Rakyat jgn meributkan w a c a n a hidup ini jgn c u r i g a terusssssss mari Kita kedepankan demokrasi apapun yg terjadi harus dihormati MERDEKA," ucap Ruhut Sitompul pada Minggu, 14 Maret 2021.***