PR DEPOK - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Habib Rizieq Shihab Center, Haikal Hassan baru-baru ini ikut mengomentari soal isu perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode.
Pria yang akrab dipanggil Babe tersebut tampak geram dengan adanya wacana itu dan mengungkapkan kekesalannya dengan sindiran.
Melalui akun Twitter pribadinya @haikal_hassan, ia menyatakan pada pihak yang mengusulkan wacana tersebut agar sekalian meminta Joko Widodo (Jokowi) menjadi presiden seumur hidup.
"Ramai wacana presiden 3 periode. Sekalian usulkan pak Jokowi presiden seumur hidup saja," kata Haikal Hassan seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Senin, 15 Maret 2021.
Terlanjur kesal, Haikal Hassan seolah tak peduli dengan konstitusi. Menurutnya biarkan saja konstitusi diubah sesuai kepentingan para pemegang kekuasaan.
Sedangkan terkait pihak yang menolak, Haikal Hassan menyatakan pada pemegang kekuasaan agar mengabaikan saja.
Mengabaikan pihak yang menolak kebijakan seolah menjadi hal yang sudah biasa dilakukan. Maka dari itu, Haikal Hassan menyindir dengan kalimat yang sedang viral saat ini yaitu "biasalah".
"Kalian rubah saja lah. Mumpung kalian sedang berkuasa. Yang menolak cuekin. Mumpung kalian sedang berkuasa. BIASA LAAH!?" ucapnya menegaskan.
Ramai wacana presiden 3 periode.
Sekalian usulkan pak Jokowi presiden seumur hidup saja.
Konstitusi?
Kalian rubah saja lah. Mumpung kalian sedang berkuasa.
Yang menolak cuekin. Mumpung kalian sedang berkuasa.
BIASA LAAH!?#— Haikal Hassan Baras (@haikal_hassan) March 15, 2021
Tak hanya itu, Haikal Hassan juga berpendapat bahwa kebijakan itu juga belum tentu disanggupi oleh Presiden Jokowi.
"Padahal beliau juga belum tentu mau," ujar Haikal Hassan menambahkan.
Dia kemudian menduga bahwa sebenarnya yang berapi-api ingin kebijakan itu ada adalah para penjilat dan pihak-pihak yang mengharapkan proyek dari kepengurusan Jokowi.
"Yg nafsu para penjilat semata dan pengharap proyek kaaaaan?" kata Haikal Hassan menutup pernyataan.
Padahal beliau juga belum tentu mau.
Yg nafsu para penjilat semata dan pengharap proyek kaaaaan?— Haikal Hassan Baras (@haikal_hassan) March 15, 2021
Seperti diketahui sebelumnya, isu perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode ini diusulkan oleh mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arif Poyuono.
Tujuan dari diusulkannya wacana kontroversi tersebut menurut Arif adalah agar Jokowi dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bisa kembali maju dalam Pilpres 2024 mendatang.***