Network
PR DEPOK - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan beserta jajaran Pemprov DKI Jakarta telah mengeluarkan dana hampir Rp1 triliun untuk penyelenggaraan ajang balap mobil Formula E di Jakarta.
Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan DKI Jakarta mencatat, berdasarkan transaksi keuangan Pemprov pada Tahun Anggaran 2019 hingga 2020, Anies telah membayar Rp983,31 miliar kepada Formula E Operations (FEO).
Laporan yang dikeluarkan BPK ini pun lantas menuai tanggapan dari berbagai pihak, salah satunya politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Mohamad Guntur Romli.
Guntur Romli menilai keputusan Anies dalam mengeluarkan dana sebesar itu terlalu “memaksakan”. Pasalnya, menurut dia tidak ada urgensinya.
Guntur Romli pun menyinggung Anies terkait tindakannya yang menggelontorkan dana hampir Rp1 triliun untuk diserahkan ke lingkaran “Chaplin”.
Tanggapan tersebut disampaikan Guntur Romli melalui akun Twitter pribadinya @GunRomli pada Minggu, 21 Maret 2021.
“Ngotot sekali @aniesbaswedan soal Formula E, apa urgensinya unt Jakarta? Kayak gak ada kebutuhan urgen lain. Atau ngotot krn buat Lingkaran Chaplin?” kata Guntur Romli.
Baca Juga: Pihak KLB Partai Demokrat Maksimal Lengkapi Dokumen Selasa Depan, Ini Pendapat Menkumham
