PR DEPOK – Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan pelaku terorisme di Mabes Polri, ZA (25), masuk lewat pintu belakang yang merupakan akses masuk bagi masyarakat yang mengurus layanan publik Polri.
Setelah masuk dari pintu belakang Mabes Polri yang terletak di Jalan Raden Fatah, lanjut Rusdi, Zakiah telah melakukan pemeriksaan sesuai standar prosedur keamanan di Mabes Polri.
"ZA masuk di pintu belakang, seperti biasa seakan-akan seperti masyarakat yang memiliki kebutuhan akan pelayanan Polri, masuk dan tiba-tiba melakukan aksinya di pos pengamanan bagian depan Mabes Polri," kata Rusdi seperti dikutip dari Antara.
Menurut Rusdi, Zakiah datang seakan-akan menjadi bagian masyarakat yang membutuhkan pelayan Polri.
"Jadi ini satu hal yang tidak bisa dihindari ketika Markas Kepolisian didatangi oleh masyarakat yang memiliki kebutuhan dari pada pelayanan Polri," kata Rusdi.
Keterangan yang dikeluarkan polisi itu pun kemudian ditanggapi mantan anggota pemenangan nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Mustofa Nahrawardaya.
Tampaknya, Mustofa masih tidak percaya dengan penjelasan polisi terkait cara masuk ZA ke Mabes Polri, sebelum dibuktikan dengan CCTV.