Jawab Telak Somasi Terbuka Partai Demokrat Pimpinan AHY, Kubu Moeldoko: Satu Dagelan Konyol

- 20 April 2021, 03:30 WIB
Petinggi KLB Sibolangit, Darmizal (kanan) komentari somasi terbuka yang dilayangkan Partai Demokrat pimpinan AHY.
Petinggi KLB Sibolangit, Darmizal (kanan) komentari somasi terbuka yang dilayangkan Partai Demokrat pimpinan AHY. /ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay.

Dengan demikian, Darmizal mengatakan dua kelompok itu masih memiliki kedudukan yang sama di hadapan hukum.

Sebelumnya, Partai Demokrat pimpinan AHY menerbitkan somasi atau surat terbuka terhadap kelompok kongres luar biasa (KLB) Sibolangit.

Somasi terbuka Partai Demokrat pimpinan AHY tersebut yakni meminta kepada KLB Sibolangit agar berhenti menggunakan atribut-atribut partai.

Baca Juga: Sebut HRS Miliki Jutaan Pengikut yang Militan, Christ Wamea: dalam Kondisi Tersebut Beliau Tetap Cinta Damai

Baca Juga: Tak Terima Nabi Muhammad Dihina, Gus Umar: Seluruh Umat Islam Marah karena Nabi Kami Dihina, Kecuali JIL

Baca Juga: Soal Dahnil Anzar Sentil Habib Rizieq, Tifatul Sembiring: Kira-kira HRS Berjuang untuk Pribadi atau Umat?

 

Berdasarkan kabar yang dihimpun, somasi terbuka itu ditujukan kepada KSP Moeldoko, Jhoni Allen Marbun, Marzuki Alie, Darmizal, Max Sopacua, Muhammad Rahmad, dan seluruh peserta KLB di Sibolangit.

Dalam somasi itu, Partai Demokrat berpedoman pada sikap Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly yang menolak permohonan pihak KLB untuk mengubah daftar kepengurusan dan anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART) partai pada 31 Maret 2021.

Di samping itu, somasi tersebut juga berpedoman pada Surat Keputusan (SK) Menkumham RI No: M.HH-15.AH.11.01 Tahun 2020 tentang Pengesahan Perubahan Susunan Kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Masa Bakti 2020-2025 tertanggal 27 Juli 2020.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x