Network
"Mas @TofaTofa_id hati2 buat narasi. Nanti malah @aniesbaswedan yg kena, haha. HF itu yang jadikan Dirjen oleh Anies koq, 2015," kata Ferry Koto, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Dikatakan Ferry, jika ingin mengkritik maka kritik saja soal bukunya, jangan lebarkan permasalahan ke mana-mana.
Baca Juga: 4 Tips Tubuh Tetap Fit saat Menjalankan Ibadah Puasa
Ia pun melanjutkan, agar fokus ke dalam permasalahan, barangkali jika fokus akan menemukan jawaban soal anggaran Kemendikbud.
Ferry tampak menyindir Kemendikbud, yakni anggaran Kemendikbud yang besar tetapi ia menyebut hasilnya begitu-gitu saja.
"Fokus sj kritik soal bukunya, jangan lebarkan kemana2. Mana tahu kalau fokus, bisa ketemu, koq anggaran Kemendikbud itu besar, tapi hasil begitu2 saja," kata Ferry Koto.
Lebih lanjut, Ferry Koto juga menjelaskan bahwa Hilmar Farid ialah kerabat dekat Anies Baswedan, yang disebutnya bersama-sama mendukung Joko Widodo (Jokowi) menjadi Gubernur DKI Jakarta di 2012, dan mendukung lagi di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014.
"Mas, HF itu konco dekat @aniesbaswedan lho. 2012 bersama Anies yg usung Jokowi jadi Gub DKI. Kemudian 2014 bersama2 lagi dukung di Pilpres 2014," ujar Ferry Koto.
Ferry melanjutkan, saat Jokowi memenangkan Pilpres 2014, disebutnya Anies menjadi Mendikbud, dan Hilmar Farid ditarik oleh Anies menjadi Dirjen Kebudayaan.
