PR DEPOK - Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) akui siap beri bantuan dalam proses pencarian kapal selama KRI Nanggala-402 yang hingga kini masih belum ditemukan.
Diketahui bersama, KRI Nanggala-402 milik TNI Angkatan Laut (AL) ini dikabarkan alami hilang kontak di Perairan Bali bagian utara pada Rabu, 21 April 2021 dini hari waktu setempat.
Dalam upaya membantu pencarian KRI Nanggala-402, Amerika Serikat siap meluncurkan pesawat P-8 Poseidon, pesawat patroli ke maritim, ke Indonesia.
Juru Bicara Kementerian Pertahanan AS, Pentagon, John Kirby menyinggung soal adanya pembicaraan di antara Menteri Petahanan AS, Lloyd Austin dan Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto.
Dalam pembicaraan itu, Lloyd Austin mengeskpresikan keprihatinannya atas insiden hilangnya KRI Nanggala-402 serta nabis 53 awak yang berada di dalamnya.
Tak hanya itu, Menteri Pertahanan Austin memberikan tawaran bantuan tambahan, yang dapat mencakup aset bawah lau guna upaya pencarian tersebut.
Baca Juga: Acungi Jempol Pemerintah Larang WNA India Masuk Indonesia, HNW: Bagaimana dengan WNA dari China?
"Keduanya sudah membahas mengenai pengerahan pesawat P-8 Poseidon untuk bantu pencarian," ucapnya dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Departemen Pertahanan AS.