TNI AL Ungkap Penyebab KRI Nanggala-402 Tenggelam: karena Faktor Alam, Ada Internal Solitary Wave

- 28 April 2021, 14:57 WIB
Ilustrasi kapal selam KRI Nanggala-402.
Ilustrasi kapal selam KRI Nanggala-402. /Antara/ M Risyal Hidayat/Antara

PR DEPOK - Asisten Perencanaan dan Anggaran atau Asrena Kasal, Laksda Muhammad Ali mengatakan bahwa kemungkinan KRI Nanggala-402 tenggelam karena faktor alam.

Dalam keterangan yang disampaikan melalui konferensi pers TNI Angkatan Laut (TNI AL), ia mengatakan bahwa faktor arus bawah laut yang berbeda tergantung kondisi menjadi hal yang paling berpengaruh ketika kapal selam menyelam.

Ia menuturkan, setiap sebelum kapal selam akan turun ke bawah laut, awak kapal akan melihat panduan untuk menyampaikan kondisi daerah seperti faktor oseanografi maupun hidrografi.

Baca Juga: Rumah Baru tak Kunjung Jadi, Baim Wong Pecat Seluruh Pekerja dan Tuding Ada Pihak Korupsi Dana Pembangunan

“Faktor alam ini juga ada yang dinamakan internal solitary wave, yang berdasarkan informasi dari beberapa pakar dan ahli oseanografi, itu ada arus bawah laut yang cukup kuat yang bisa menarik secara vertikal," ujar Ali, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ News.

Tak hanya itu Muhammad Ali, Komandan Sekolah Staf dan Komandan Angkatan Laut (Danseskoal) Laksamana Muda Iwan Isnurwanto mengatakan bahwa di perairan utara Bali, satelit Himawari-8 Jepang dan Satelit Sentinel milik Eropa menunjukkan bahwa pada 21 April atau tanggal 20 UTC, terjadi internal wave atau gelombang internal.

Iwan menuturkan, jika kapal selam terkena internal wave, awak kapal tidak bisa melakukan tindakan darurat apapun karena itu adalah kehendak alam.

Baca Juga: 6 Makanan Sehat Ini Bisa Dikonsumsi Saat Sahur

“Kalau kita terkena Internal Wave, maka itu adalah kehendak alam. Tentunya para prajurit tidak bisa melakukan peran kedaruratan walaupun mereka sudah siap berada di pos tempurnya masing-masing," tuturnya menjelaskan.

Untuk diketahui, kapal selam milik TNI AL KRI Nanggala-402 dinyatakan hilang kontak pada Rabu, 21 April 2021.

Halaman:

Editor: Annisa.Fauziah

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x