Meski demikian, Sri Mulyani memastikan pemberian stimulus dan defisit fiskal ke depan akan tetap dikendalikan untuk menjaga tingkat utang yang aman serta fiskal yang sehat.
Menurutnya, IIndonesia perlu terus menjaga dan mengelola APBN untuk kembali sehat karena APBN masih diperlukan untuk memulihkan ekonomi.***