Duga Marwan Barhgouti Bisa Jadi Solusi Ketegangan Israel-Palestina, Jansen: Mana Tau Bisa Jadi 'Mandela'

- 14 Mei 2021, 12:50 WIB
Wasekjend Partai Demokrat, Jansen Sitindaon.
Wasekjend Partai Demokrat, Jansen Sitindaon. /Twitter @jansen_jsp
PR DEPOK - Wakil Sekretaris Jendral (Wasekjend) Partai Demokrat, Jansen Sitindaon menanggapi kabar ketegangan yang kembali meningkat antara Israel dengan warga Palestina atas penembakan di sekitar Masjid Al Aqsa. 
 
Ia menyebut hanya sedikit negara di dunia yang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel. 
 
Jansen Sitindaon memaparkan negara-negara yang dimaksud yaitu Malaysia, Brunei, Iran, Saudi, Venezuela, Bolivia, dan Palestina. 
 
 
Banyak negara di Asia Tenggara yang menolak hubungan diplomatik dengan Israel selain Arab dan Turki yang tampak lantang terhadap Israel. 
 
Pernyataan itu disampaikan Jansen Sitindaon melalui akun Twitter pribadinya @jansen_jsp, pada Kamis, 13 Mei 2021.
 

"1) Semoga bacaanku tdk salah. Selain Indonesia, ternyata cuma sedikit negara didunia yg tidak punya hubungan diplomatik dgn Israel: Malaysia, Brunei, Iran, Saudi, Venezuela, Bolivia & Palestina. Terbanyak Asia Tenggara. Mayoritas Arab termasuk Turki yg terlihat keras akui Israel;," ujar Jansen Sitindaon. 

 
Ia menegaskan bahwa selama masih ada kalimat "penjajahan di atas dunia harus dihapuskan" maka sikap Indonesia tetap bersama Palestina. 
 
Jansen menyebut rakyat Indonesia tahu benar rasanya dan begitu perihnya dijajah negara lain yang tak lain merupakan masalah kemanusiaan. 
 

"2) Dan saya sepakat. Diluar soal solidaritas agama, selama di pembukaan konstitusi kita masih tercantum “penjajahan diatas dunia harus dihapuskan”, maka selama itu jg sikap kita bangsa Indonesia bersama Palestina. Krn kita tahu benar rasa & perihnya dijajah. Ini soal kemanusiaan;," kata Jansen Sitindaon. 

 
Jansen menduga Marwan Barhgouti yang kini ditahan Israel seumur hidup bisa jadi solusi.
 

"3) Soal Israel Palestina: jangan2 Marwan Barghouti yg skrg ditahan Israel seumur hidup adl solusi. Mana tahu dia benar2 bisa jd “Mandela” seperti julukannya. Dia fasih Ibrani dan Arab. Memiliki sekutu di kedua pihak. Dan punya kepercayaan jalanan sangat besar dr rakyat Palestina;," kata Jansen Sitindaon. 

 
Ia juga berharap akan segera ada jalan keluar untuk Israel dan Palestina, di tengah suasana Idul Fitri dan Kenaikan Isa Al-masih.
 
"4) Semoga segera ada jalan utk Israel Palestina. Minimal ditengah Idul Fitri & Kenaikan Isa Almasih, sementara gencatan senjata dulu," ujar Jansen Sitindaon, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
 
Di sisi lain, Jansen mengaku malu sebagai penganut samawi, bila tak ada kedamaian. Bahkan kini tengah berada di perayaan agama samawi. 
 
 
"Malu jg kita penganut samawi ini, didaerah asal semua agama langit tak ada kedamaian. Bahkan ditengah perayaan agama samawi. Salam dr Indonesia.," kata Jansen Sitindaon.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x