PR DEPOK – Akademisi Cross Culture Institute, Ali Syarief menyentil pernyataan dari anggota DPR Fraksi PDIP, Muchamad Nabil Haroen.
Sebelumnya, Nabil mendesak pemerintah Indonesia untuk mengaudit aliran dana bantuan kemanusiaan untuk Palestina.
“Dalam beberapa hari terakhir, di tengah kepungan konflik Israel-Palestina, bermunculan solidaritas dan penggalangan dana untuk Palestina,” ucap Nabil pada Jumat, 21 Mei 2021.
“Banyak sekali lembaga dan bahkan perseorangan yang menggalang dukungan dan menghimpun dana atas nama Palestina,” katanya lagi.
Nabil menuturkan, audit itu dilakukan demi kebaikan bersama sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas bantuan kemanusiaan.
Selain itu, lanjut dia, perlu juga pengawasan dari lembaga finansial dan filantropi internasional agar donasi dan dukungan menjadi maksimal dan menghasilkan kemaslahatan publik.
“Seyogianya Pemerintah Indonesia menetapkan regulasi dan sekaligus mekanisme distribusi dana untuk Palestina, dengan melibatkan pihak terkait semisal duta besar atau wakil otoritas Palestina di Jakarta,” ujar dia.