Kapal Tiongkok Jadikan WNI Buruh Kerja Paksa, Said Didu: Sementara Pejabat Kita Beri Karpet Merah ke TKA China

- 31 Mei 2021, 20:08 WIB
Mantan Sekretaris Menteri BUMN, Said Didu/PDIP diduga sudah punya cukup bukti. Said Didu.
Mantan Sekretaris Menteri BUMN, Said Didu/PDIP diduga sudah punya cukup bukti. Said Didu. /Tangkapan layar YouTube ILC/

PR DEPOK - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu, mengomentari soal kabar yang menyebutkan bahwa puluhan kapal China menggunakan buruh kerja paksa yang merupakan warga Indonesia.

Mendengar kabar ini, Said Didu membandingkan perlakuan negara China terhadap rakyat Indonesia dan perlakuan pemerintah RI terhadap tenaga kerja asal negeri tirai bambu itu.

Seolah berbanding terbalik, Said Didu mengatakan bahwa China membuat rakyat Indonesia kerja paksa untuk mereka, sementara pejabat pemerintahan Indonesia justru memberikan 'karpet merah' pada para TKA asal China.

Baca Juga: PGI Dilabeli Kadrun dan Taliban karena Dukung Penguatan KPK, Andi Khomeini: Duh Negeriku, Mengerikan Sekali

"China membuat rakyat Indonesia Kerja paksa sementara pjbt kita memberikan karpet merah kpd tenaga kerja China," ujarnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @msaid_didu.

Ia lantas menuturkan doa agar Tuhan mengampuni dosa dari para pengambil kebijakan yang dinilai tidak adil tersebut.

"Semoga Allah mengampuni dosa para pengambil kebijakan terkait ketidakadilan ini," tutur Said Didu menambahkan.

Cuitan Said Didu.
Cuitan Said Didu. Tangkap layar Twitter @msaid_didu

Baca Juga: Menparekraf Sandiaga Uno Ajak Cinta Laura Promosikan Desa Wisata Cibuntu dengan Penyebaran Konten Kreatif

Untuk diketahui, sebelumnya Dinas Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan atau Custom and Borders Protection/CBP Amerika Serikat (AS) membuat larangan impor terhadap makanan laut atau seafood yang dihasilkan kapal China.

Halaman:

Editor: Annisa.Fauziah

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x