PR DEPOK - Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, turut mengomentari pelantikan 1.271 pegawai KPK menjadi ASN.
Dalam keterangannya, ia menyoroti pelantikan pegawai KPK yang nyatanya tetap diselenggarakan sesuai dengan jadwal yang ditentukan sejak awal.
"1.271 Pegawai KPK yang lulus TWK resmi dilantik menjadi pegawai KPK dengan status ASN," ujar Ferdinand Hutahaean, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean3.
Mantan kader Partai Demokrat itu lantas menyimpulkan bahwa klaim soal adanya ratusan pegawai KPK yang menolak dilantik demi solidaritas terhadap 75 pegawai yang tidak lulus TWK itu tidak terbukti.
Pasalnya, lanjut Ferdinand Hutahaean, sebanyak 1.271 pegawai KPK yang lulus Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) itu kini telah resmi berstatus Aparatur Sipil Negara atau ASN.
"Jadi klaim2 ratusan yang ikut menolak tidak terbukti, bahwa seluruh yang lulus sekarang resmi jadi ASN," tutur Ferdinand Hutahaean menambahkan.
Atas dilantiknya para pegawai KPK menjadi ASN ini, ia pun kembali mengingatkan agar lembaga antirasuah tersebut segera mengusut kasus dugaan korupsi APBD DKI Jakarta.
"Ayo usut korupsi APBD DKI Jakarta..!" katanya di akhir pernyataan.