Geisz Minta Gedung DPR Dibongkar, Ferdinand: Mana Mungkin Keturunan Arab Bisa Jadi Gubernur di Negeri Ini?

- 20 Juni 2021, 10:35 WIB
Kolase foto Ferdinand Hutahaean (kiri) dan Geisz Chalifah.
Kolase foto Ferdinand Hutahaean (kiri) dan Geisz Chalifah. /Twitter @FerdinandHaean3 dan @GeiszChalifah

PR DEPOK – Komisaris Ancol, Geisz Chalifah belum lama ini melontarkan pernyataan keras terkait rencana pembongkaran jalur sepeda DKI Jakarta.

Pernyataannya tersebut menjadi respons atas rencana DPR dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk membongkar jalur sepeda.

Melalui akun Twitter-nya, alih-alih setuju dengan rencana pembongkaran jalur sepeda, Geisz Chalifah justru meminta agar gedung DPR yang dibongkar.

Baca Juga: Lupa Tutup Pintu Rumah, Nenek Penyandang Tunanetra Diperkosa Sopir Angkot yang Masih Tetangganya

Sebab, gedung DPR juga dinilai tidak mempunyai manfaat bagi masyarakat.

Cuitan Geisz Chalifah.
Cuitan Geisz Chalifah. Twitter @GeiszChalifah

Bagaimana kalau gedung DPR yg dibongkar.  Ga ada manfaatnya buat rakyat,” kata Geisz Chalifah.

Ferdinand pun sontak memberikan tanggapannya atas pernyataan Geisz Chalifah tersebut melalui akun Twitter @FerdinandHaean3.

Ia mengungkapkan, kalau bukan karena gedung DPR yang menjadi tempat anggota DPR sidang, warga negara keturunan Arab tak mungkin bisa mencalonkan diri menjadi gubernur atau presiden.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x