Terinfeksi Covid-19 Saat Kunjungan Kerja, Jubir Satgas: Terpapar Saat Daya Tahan Tubuh Turun dan Kelelahan

- 20 Juni 2021, 11:50 WIB
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito. /Dok. Satgas Covid-19

PR DEPOK - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengumumkan bahwa ia terpapar Covid-19 yang diketahui dari hasil tes swab polymerase chain reaction (PCR) yang didahului tes antigen pada Jumat, 18 Juni 2021.

"Selanjutnya, untuk mengkonfirmasi hasil swab antigen ini, saya kemudian melakukan swab PCR dan hasilnya saya terima hari ini yaitu positif Covid-19," katanya dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.

Infeksi Covid-19 yang dialami Wiku Adisasmito lantaran aktivitas yang padat selama bertugas sebagai Satgas Penanganan Covid-19 selama dua minggu terakhir.

Baca Juga: Lucinta Luna Sebut Dapat Tawaran Nyanyi Lagi: Berkat Dewi Perssik, Makasih Mamihku Sayang

"Saya ingin menginformasikan terkait dengan kondisi kesehatan saya. Seperti yang diketahui, dalam beberapa minggu terakhir, saya melakukan kunjungan kerja ke beberapa daerah yang mengalami lonjakan kasus Covid-19 cukup tinggi seperti Kudus dan Bangkalan," ucapnya.

Wiku Adisasmito menduga terpapar Covid-19 saat melakukan kunjungan kerja ke beberapa daerah.

"Seperti yang saya sampaikan, saya melakukan perjalanan dinas ke berbagai daerah dengan secara disiplin mematuhi protokol kesehatan. Terdapat kemungkinan saya terpapar saat melakukan kegiatan tersebut saat daya tahan tubuh mengalami penurunan karena kelelahan," ucapnya.

Baca Juga: Mardani Ali Sebut Usulan Jabatan Presiden Tiga Periode Bunuh Demokrasi: Pak Jokowi Perlu Lebih Tegas Menentang

Sejumlah orang yang diduga memiliki kontak erat dengan Wiku Adisasmito diminta melakukan tes antigen sebagai upaya testing dan tracing yang merupakan bagian dari protokol kesehatan.

"Saya juga meminta kepada masyarakat untuk secara disiplin mematuhi protokol kesehatan 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," tuturnya.

Wiku Adisasmito menyerukan siapapun dapat tertular Covid-19 yamg dapat dieegah dengan menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Bansos Bulan Juni 2021 Kapan Cair? Simak Penjelasannya dan Ikuti Langkah Berikut Ini

“Terakhir, saya ingin mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh tim Satgas Penanganan Covid-19, BNPB, KPC-PEN, dan rekan-rekan media. Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan perlindungan dari pandemi Covid-19," ucapnya.

Sementara itu sebenyak 84 desa di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah masuk kategori zona merah Covid-19 atau 24 desa dibandingkan sebelumnya.

"Desa yang masuk kategori zona merah tersebar di sembilan kecamatan dengan jumlah desa di masing-masing kecamatan bervariasi," kata Juru Bicara Tim Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kudus Andini Aridewi.

Baca Juga: Pertanyaan Pilih Alquran atau Pancasila Dinilai Teknik Adu Domba, Fadli Zon: Jelas Hina Agama dan Harus Diusut

Dari sembilan kecamatan ini terbanyak di Kecamatan Kota terdapat 16 desa zona merah dan Kecamatan Jati terdapat 10 desa zona merah.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah