Hadiri Jambore Pioner Muda, Menteri PPPA: Rokok Ancam Hak Anak Tumbuh dan Berkembang dengan Maksimal

- 7 Juli 2021, 13:50 WIB
Menteri Pemberdayaan perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga.
Menteri Pemberdayaan perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga. / setkab.go.id/

PR DEPOK – Kualitas sumber daya manusia akan sangat berperan terhadap kemajuan suatu negara di masa sekarang maupun masa yang akan datang.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga mengungkapkan bahwa sebagai pilar penting dari penentu kemajuan bangsa Indonesia, anak harus mendapatkan perlindungan dari berbagai bahaya yang mengancam, salah satu di antaranya bahaya rokok.

“Rokok dengan segala keburukannya mengancam hak anak untuk tumbuh dan berkembang dengan maksimal bahkan mengancam hak kalian untuk hidup, ini berlaku baik untuk anak yang menjadi perokok maupun anak yang terpapar asap rokok,” ungkap Menteri PPPA Bintang dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari situs resmi kemenpppa pada acara puncak Jambore Pioner Muda yang mengangkat tema ‘Kita Keren Tanpa Rokok’ yang diadakan oleh Kementerian Kesehatan secara daring pada Selasa, 6 Juli 2021 lalu.

Mengacu pada fakta yang ada, Menteri Bintang mengakui dirinya sangat khawatir dengan angka perokok anak yang cukup besar di Indonesia.

Baca Juga: Galang Persatuan Lawan Covid-19, Fahri Hamzah: Jangan Mau Diadu Domba oleh Algoritma Media Sosial

Jika kondisi seperti ini dibiarkan terus-menerus tentu berpotensi menjadi ancaman terhadap kualitas anak-anak Indonesia.

Di samping itu, sebagai remaja sangat penting untuk melakukan yang namanya penerimaan kelompok sebaya.

Hal ini disebabkan pada usia tersebut mereka sangat senang mencoba berbagai hal baru bersama dengan teman-teman dan juga sekaligus mencari jati diri.

Bintang menyebut hal ini cukup wajar, tetapi anak juga perlu mengembangkan nilai-nilai positif dalam dirinya.

Baca Juga: Soal Ketidakadilan, Rocky Gerung: Kenapa TKA China Dapat Kerjaan tapi Rakyat Dikunci di Rumah Gak Boleh Kerja?

“Nilai yang tertanam dalam diri kalian tidak ditentukan oleh hal-hal yang justru membahayakan. Rokok bukanlah solusi dari permasalahan apapun dan teman yang baik tentu tidak akan saling menjerumuskan,” tutur Menteri Bintang.

Menteri PPPA Bintang juga berpesan agar anak-anak saling memberikan pengaruh dalam hal kebaikan.

“Bunda berpesan kepada kalian untuk saling mempengaruhi dalam kebaikan, berjalan beriringan untuk melangkah ke depan tanpa ada satupun yang tertinggal,” sambung Bintang.

Bintang pun meminta agar anak dan remaja menggunakan waktu dengan melakukan aktivitas-aktivitas positif, contohnya seperti berorganisasi, saling bertukar pendapat atau ide, berolahraga, menghasil karya seni, ataupun kegiatan lain yang bisa meningkatkan keterampilan-keterampilan yang mampu diterapkan di masa depan.

Baca Juga: Menlu RI Inginkan Kerjasama dalam Sektor Kesehatan pada Pertemuan Menlu ASEAN-Rusia

“Ajaklah teman-teman sebaya kalian untuk mencoba berbagai aktivitas positif tersebut. Jauhi rokok. Jadilah pelopor bukan pengikut. Yakinlah perubahan besar dimulai dari langkah-langkah kecil dari diri sendiri. Mari saling bahu-membahu membangun sinergi agar seluruh anak Indonesia berkualitas,” jelas Menteri PPPA Bintang.

Hal ini ditambahkan Bintang demi mengejar cita-cita Indonesia layak anak 2030 dan Indonesia emas 2045.

“Tidak hanya cerdas, namun juga kreatif, peduli, berkarakter dan memiliki sikap kepemimpinan, demi menuju cita cita Indonesia layak anak 2030 dan Indonesia emas 2045,” tandas Menteri PPPA Bintang.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: kemenpppa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah