Network
PR DEPOK – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau Bamsoet menilai penerapan PPKM Darurat akan sia-sia bila penerbangan internasional di sejumlah bandara tak ditutup.
Pernyataan itu disampaikan Bamsoet untuk menanggapi kedatangan 20 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China ke Indonesia melalui Makassar bertepatan hari pertama PPKM Darurat pada 3 Juli lalu.
Menurut Bamsoet, di tengah PPKM Darurat saat ini, pemerintah perlu mempertimbangkan para TKA China tersebut untuk dikembalikan ke negara asalnya.
Baca Juga: 5 Pemain Terbaik yang Tidak Pernah Memenangkan Ballon d’Or, Paolo Maldini Salah Satunya
"Pemerintah agar mempertimbangkan penutupan sementara penerbangan baik domestik maupun internasional di setiap bandara internasional selama PPKM Darurat berlangsung. Mengingat, kebijakan PPKM Darurat akan sia-sia jika bandara internasional tidak ditutup," katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara pada Jumat, 9 Juli 2021.
Selain itu ia meminta pemerintah berkomitmen untuk tetap membatasi akses orang asing masuk ke wilayah Indonesia, serta tetap memperhatikan situasi dan kondisi masyarakat setempat, sebagai upaya menjaga keselamatan dan kesehatan masyarakat dan kepercayaan masyarakat.
Bamsoet menekankan baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah harus memiliki langkah konkret dalam membatasi pergerakan orang selama pemberlakuan PPKM Darurat di Jawa-Bali guna efektif memutus rantai penularan dan penyebaran Covid-19 di seluruh wilayah di Indonesia.
Baca Juga: BPNT atau Kartu Sembako dan BST Rp600.000 Juli 2021 Kapan Cair? Simak Info Terbaru dari Pemerintah
Pernyataan Bamsoet tersebut kemudian ditanggapi oleh politisi Partai Demokrat Yan Amarullah Harahap melalui akun Twitter pribadinya @YanHarahap.
