“Luhuutt....Luhut....anda tampaknya tak hanya buta hati,” ujarnya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun Twitter pribadinya @KetumProDEMnew.
Menurut Iwan Sumule, pernyataan Luhut itu sangat berbanding terbalik dengan fakta yang ada, yakni fasilitas kesehatan dan tenaga kesehatan yang kewalahan hingga kasus Covid-19 yang terus meroket.
Bahkan, lanjutnya, telah banyak korban jiwa akibat Covid-19, salah satunya kepala daerah meninggal karena tidak kedapatan rumah sakit.
“Faktanya, faskes dan nakes kewalahan urus warga yang terpapar Covid-19. Kasus terus meroket, mayat bergelimpangan, bahkan ada kepala daerah meninggal dan tak tertampung RS di daerahnya. Brengsek!” tuturnya.
Perlu diketahui, meski Luhut menegaskan pengendalian Covid-19 masih sangat terkendali, namun ia juga mengakui bahwa pemerintah memang menghadapi masalah dan tantangan dalam mengenangani Covid-19 ini.
Akan tetapi, menurut dia, masalah tersebut dapat diselesaikan dengan baik karena tim di pemerintahan bekerja dengan kompak.
“Bahwa kita punya masalah, saya berkali-kali sampaikan yes kita punya banyak masalah, dan ini masalah kita perbaiki dengan tertib karena tim bekerja sangat kompak,” katanya.
Sementara itu, terkait dengan optimisme pengendalian Covid-19, Luhut sangat yakin kondisi di lapangan akan membaik dalam 4-5 hari ke depan.